Dark/Light Mode

Sambut Insentif PPnBM

PLN Siapkan Infrastruktur Hingga Diskon Tarif Isi Daya Mobil Listrik

Rabu, 22 September 2021 19:01 WIB
Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). (Dok. PLN)
Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). (Dok. PLN)

 Sebelumnya 
Untuk mendukung berkembangnya ekosistem kendaraan listrik, PLN memberikan insentif bagi para pemilik kendaraan listrik berupa diskon tarif 30 persen pada pemakaian malam hari.  

"Mengapa malam hari, karena pengalaman dari banyak negara, pemilik mobil listrik melakukan pengisian daya paling banyak di rumah saat malam hari. Kami memberikan stimulus kepada para pelanggan berupa diskon tarif mulai pukul 22.00 hingga 05.00," ujar Bob.  

Baca juga : Ekonomi Menggeliat, PLN Jalankan 4 Strategi Untuk Dorong Konsumsi Listrik

Perlu dipahami bahwa pola pengisian energi kendaraan listrik berbeda dengan kendaraan bermesin bakar. Kendaraan listrik polanya menyerupai pola pengisian daya gawai, malam dicas untuk penggunaan di siang hari.  

Dengan pola seperti itu, tentunya daya untuk mobil listrik sebagian besar akan diperoleh dari listrik rumah. Maka wajar jika PLN mendorong pelanggannya untuk memanfaatkan diskon pemasangan dan pengisian menggunakan home charging.

Baca juga : Pemerintah Klaim 240 Unit Infrastruktur Pengisian Listrik Terpasang

Terlebih lagi, para pemilik Home Charging akan langsung terkoneksi dengan sistem PLN Mobile.

Bob menjelaskan melalui PLN Mobile, para pelanggan bisa memantau pengisian daya secara realtime dari ponsel.

Baca juga : Jelang PON XX Papua 2021,Telkom Siapkan Infrastruktur Kelas Dunia

Tak hanya itu, kata Bob PLN juga memberikan insentif tambah daya. Bagi para pemilik kendaraan bisa mendapatkan harga spesial sebesar Rp 150.000 dengan tambah daya sampai 11.000 VA dan sebesar Rp 450.000 untuk tambah daya sampai 16.500 VA.  

"Kemudahan ini tentu akan mendorong orang semakin banyak beralih ke kendaraan listrik, sehingga ekosistemnya semakin berkembang," ucap Bob.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.