Dark/Light Mode

Bisnis Lancar, UMKM PNM Mekaar Wajib Optimalkan Penjualan Di Marketplace

Jumat, 24 September 2021 17:25 WIB
Deputi Jasa Keuangan Kementerian BUMN Muhammad Khoerur Roziqin (tengah) saat berdialog dengan nasabah di rumah nasabah PNM Mekaar Purwakarta, Jumat (24/9). (Foto: Istimewa)
Deputi Jasa Keuangan Kementerian BUMN Muhammad Khoerur Roziqin (tengah) saat berdialog dengan nasabah di rumah nasabah PNM Mekaar Purwakarta, Jumat (24/9). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian BUMN meminta UMKM binaan PT Penanaman Nasional Madani (Persero) yakni PNM Mekaar, untuk mengoptimalkan platform marketplace sehingga bisnisnya lebih efektif dan efisien, terutama di tengah pandemi Covid-19.

Deputi Jasa Keuangan Kementerian BUMN Muhammad Khoerur Roziqin mengatakan, saat ini, aplikasi pasar online atau marketplace sudah menggantikan peran pasar tradisional di dunia digital.

Baca juga : Salurkan Bantuan Subsidi Upah, Bank Mandiri Optimalkan Jaringan Di Daerah

"Karena itu, UMKM terutama nasabah PNM Mekaar wajib masuk ke berbagai marketplace sehingga bisnisnya lancar dan bisa bersaing secara digital," tegasnya saat berdialog dengan nasabah di rumah nasabah PNM Mekaar Purwakarta, Jumat (24/9).

Apalagi wayang golek, salah satu produk seni yang sangat berpotensi di Purwakarta, untuk bisa bersaing dari sisi kualitas. Apalagi sudah sejak lama para perajin ini hadir dan berkembang. Sehingga saat ini perlu adaptasi secara menyeluruh dilakukan secara online.

Baca juga : Bos OJK: Aturan RPIM UMKM 30 Persen Jangan Asal Penuhi Target

Selain berdialog, Khoerur juga mencicipi simping dari Nuraeni, salah satu pelaku usaha, dan melihat wayang golek buatan Nani. Kementerian BUMN turut mengapresiasi dan memberikan motivasi untuk terus semangat mengembangkan usahanya dan semakin mensejahterakan keluarganya.

"Kami mengimbau ibu-ibu nasabah agar tidak takut menghadapi perubahan terutama pada bidang digitalisasi," pesannya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.