Dark/Light Mode

Bangun Rasa Peduli dan Kebaikan Virtual Lewat AyoBantuin.com

Sabtu, 13 Maret 2021 14:48 WIB
Bangun Rasa Peduli dan Kebaikan Virtual Lewat AyoBantuin.com

RM.id  Rakyat Merdeka - Sampai hari ini AyoBantuin.com berhasil mengumpulkan ratusan bahkan ribuan orang baik yang menjadi donatur dan menyalurkan dana Rp5,4 miliar bagi pihak yang membutuhkan. “Hingga saat ini kami telah menyalurkan donasi sebesar Rp5,4 miliar dari 90 kegiatan kampanye orang sakit, pendidikan dan bantuan sosial di seluruh Indonesia,” tutur Nathalia Sunaidi, Chief Executive Officer (CEO) AyoBantuin.com di Jakarta, (13/3).

Niat awal Nathalia membangun social platform ini adalah ingin membuat gerakan sosial yang bisa membantu orang banyak. Mulanya ia melakukan projek sosial secara langsung seperti menggalang dana dari lingkungan terdekat (inner circle) baik antar teman, rekan bisnis dan keluarga. Tak jarang ia datang ke daerah terpencil, orang sakit yang tidak mampu membayar biaya pengobatan, atau membantu keluarga kurang mampu.

Baca juga : Canon Hadirkan Dua Lensa RF Idaman

Seiring berjalannya waktu, Nathalia berpikir bahwa semua orang semakin fokus dengan dunia digital hingga kerap mengabaikan lingkungan sosialnya yang justru sedang membutuhkan perhatian dan pertolongan. “Dari hal itu saya menginisiasikan untuk membentuk Yayasan Kita Bantu Persada dan kemudian beralih fokus berupa platform AyoBantuin.com sebagai wadah donasi online,” ungkapnya. 

“Kami bersyukur sekali bahwa AyoBantuin.com sudah mendapat pengakuan dari pemerintah melalui uji verifikasi kelayakan dan legalitas. Maka hal ini menjadi acuan AyoBantuin.com untuk terus memaksimalkan platform website yang sudah sesuai dengan ketentuan undang-undang. Masyarakat pun akhirnya bisa mempunyai kepercayaan yang kuat terhadap AyoBantuin.com sebagai wadah galang dana online masa kini,” kata Nathalia.

Baca juga : Bintang NBA Dan WNBA Latih Putra Putri Indonesia Secara Virtual

Meski demikian, Nathalia sepakat bahwa tidaklah mudah menjadi wadah galang dana online. AyoBantuin.com harus terus menarik perhatian masyarakat dengan berbagai konten sosial untuk menarik emosi warganet secara perlahan. “Siapapun bisa menjadi orang baik, tapi suasana digital yang “menyentuh” tetap dibutuhkan untuk menumbuhkan digital empati. Konsep kampanye penggalangan dana di sini lebih ke harapan lepas dari ujian, bukan menjual rasa iba,” jelasnya.

AyoBantuin.com melibatkan para sukarelawan untuk mengawal penggalangan dana betul-betul diterima oleh warga yang memerlukan bantuan. Termasuk memastikan pasien diterima oleh rumah sakit atau anak-anak putus sekolah bisa melanjutkan pendidikannya. Mereka juga memperbarui informasi kemajuan para pasien atau orang yang sedang dibantu melalui website AyoBantuin.com. “Para sukarelawan mendapat komisi 1 persen dari donasi yang terkumpul. Kami menyebutnya instan karma, dimana ada “thanks giving” untuk mengganti biaya  para sukarelawan saat turun tangan membantu warga yang membutuhkan,” urai Nathalia. 

Baca juga : Biaya Jasa Pelabuhan Bakal Ditinjau Ulang

Saat ini, AyoBantuin.com membuka kolaborasi selebar-lebarnya, baik dengan publik firgur, perusahaan-perusahaan yang tengah membuat program sosial dan elemen pemerintah untuk mendorong partisipasi publik secara aktif dalam menangani permasalahan sosial. “Fokus kami tahun ini adalah membangun platform aplikasi penggalangan dana berupa transaksi dana secara eletronik. Semoga tidak ada kendala,” pungkasnya. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.