Dark/Light Mode

Recycling Day 2021, Plastik, Tak Seharusnya Jadi Sekadar Sampah

Rabu, 31 Maret 2021 10:33 WIB
Recycling Day 2021,  Plastik, Tak Seharusnya Jadi Sekadar Sampah

RM.id  Rakyat Merdeka - Gerakan daur ulang global yang dideklarasikan sebagai Global Recyling Day tahun ini memasuki tahun keempat. Gerakan global yang jatuh setiap tanggal 18 Maret ini mengajak masyarakat dunia untuk berperan aktif dalam kegiatan daur ulang, Tema yang diangkat pada Global Recycling Day 2021 adalah #RecyclingHeroes 

Direktur Jenderal Pengelolaan Limbah, Sampah, dan B3, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, Rosa Vivien Ratnawati, SH., M.Sc, dalam keterangnnya mengatakan, masalah penanganan dan pengelolaan sampah tidak dapat dilakukan hanya oleh satu pihak atau pun  satu pendekatan saja. 

Baca juga : Ayu Ting Ting Ajak Dua Penggemarnya Menari Bersama

Dia mengatakan, “Diperlukan komitmen dari semua pihak terkait. Tidak perlu diperdebatkan metode pendekatan mana yang lebih baik, asalkan hal itu efektif dan bisa membantu mengatasi masalah pengelolaan sampah plastik. KLHK sangat mengapresiasi kerja sama berbagai pihak dalam membantu mengatasi permasalahan sampah ini terlebih yang bisa menggerakan ekonomi sirkular nasional”.

Berkaitan dengan Global Recycling Day tahun ini, Le Minerale mengajak masyarakat untuk mulai melakukan pilah sampah dan daur ulang di rumah dan lingkungan sekitar." Sesuai dengan tema tahun ini yaitu #RecyclingHeroes, Le Minerale mengajak semua individu untuk menjadi inspirasi dalam melakukan pilah sampah dan daur ulang, mulai dengan memilah sampah berdasarkan tipenya yaitu sampah organik, sampah yang bisa didaur ulang, dan sampah residual, ucap Sustainability Director PT Tirta Fresindo Jaya, Ronald Atmadja.

Baca juga : Besok, PSIS Semarang Siap Bantai Persikabo

Ronald menambahkan, sebagai salah satu produsen air minum yang menggunakan bahan baku plastik jenis PET, Le Minerale memiliki komitmen bersama Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia (ADUPI) dan Ikatan Pemulung Indonesia (IPI) untuk mengelola sampah plastik melalui program Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional.

Dalam industri daur ulang plastik, PET merupakan jenis plastik berkualitas yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan peran penting dalam ekonomi sirkular. Seperti yang dijelaskan Christine Halim, Ketua Umum Asosiasi Daur Ulang Platik Indonesia (ADUPI) bahwa industri daur ulang mencatat peningkatan permintaan sampah plastik PET rata-rata tujuh Persen setiap tahun. Dia mengatakan, “Nilai jual galon plastik PET bekas pakai termasuk tinggi mengingat manfaat daur ulangnya yang juga tinggi. Plastik jenis ini banyak di daur ulang menjadi produk bermanfaat seperti polyester, dakron sintetis, geotextile, bantal, baju musim dingin, kancing, dan lainnya”.

Baca juga : Pastikan Tarik Atlet Turki, BWF Minta Maaf Ke Tim Indonesia

Peran individu, rumah tangga, dan masyarakat merupakan ujung tombak dalam mengurangi sampah plastik yang membebani lingkungan. Selain mengurangi pemakaian plastik, pemilihan jenis plastik yang tepat sangat penting agar setelah digunakan plastik tersebut masih dapat bermanfaat dan tidak menjadi sekadar timbunan sampah yang membebani bumi. Mari menjadi #RecyclingHeroes!, tambah Christine. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.