Dark/Light Mode

Perayaan HPN 2022 Di Kendari

Menteri Syahrul Ajak Pers Gairahkan Petani Dalam Produksi Hingga Ekspor

Rabu, 9 Februari 2022 12:55 WIB
Foto: Dok. Kementan
Foto: Dok. Kementan

 Sebelumnya 
"Ekspor produk pertanian juga menunjukkan kinerja menggembirakan. Nilai ekspor kumulatif Januari-Desember 2021 mencapai Rp 625,04 triliun atau meningkat 38,69 persen dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp 451,77 triliun. Nilai Tukar Petani terus membaik, bahkan pada penutupan tahun, Desember 2021 mencapai 108,34," jelasnya.

Menteri Syahrul menekankan, prestasi ini bisa ditorehkan karena dirinya menyadari pentingnya peran pers dalam membantu penyampaian program-program Kementerian Pertanian (Kementan) agar berkontribusi terhadap perekonomian nasional semakin tangguh.

Adapun program tersebut yakni ketersediaan, akses dan konsumsi pangan berkualitas, program nilai tambah dan daya saing undustri, program riset dan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi dan program pendidikan dan pelatihan vokasi; dan serta program dukungan manajemen.

"Peran insan pers sangat kami butuhkan dalam mensukseskan program ini karena pandemi Covid-19 menuntut peran kita semua untuk bekerja keras, terutama sektor pertanian yang sangat diandalkan guna menjamin pangan 273 penduduk," tegas pria yang akrab disapa SYL ini.

Baca juga : Menkominfo Perintahkan Pegawainya Vaksinasi Dosis Ketiga

SYL menambahkan dukungan pers pun dibutuhkan karena sektor pertanian mempunyai peranan yang sangat penting dalam membangun perekonomian nasional termasuk perekonomian daerah.

Selain itu, sektor pertanian memiliki fungsi utama sebagai penyedia bahan pangan untuk ketahanan pangan masyarakat, sebagai instrumen pengentasan kemiskinan, penghasil devisa, sumber pendapatan masyarakat atau Rumah Tangga (RT), dan penyedia lapangan kerja.

"Apalagi saat ini, negara kita yang masih diselimuti pandemi Covid-19 sehingga perlu peran berbagai pihak, termasuk peran Pers Nasional kita. Dalam masa pandemi ini, peran pers menjadi sangat efektif dalam memutus penyebaran virus berbahaya tersebut, karena bisa mempengaruhi pola pikir masyarakat terhadap pencegahan Covid-19," ucapnya.

Selain itu, dukungan pers juga dibutuhkan dalam memberikan informasi kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi sumber makanan yang sehat dan bergizi yang dihasilkan dari sektor pertanian.

Baca juga : Lagi Isoman, Eks Dirjen Keuda Kemendagri Tetap Pantau Penyerahan Duit Suap Dana PEN Daerah

Pada gilirannya peran Pers Nasional diharapkan dapat menjadi jejaring dalam memberikan informasi pembangunan pertanian kepada berbagai pihak.

"Melalui peringatan Hari Pers Nasional tahun 2022 ini sinergitas dengan para pegiat jurnalistik, wartawan dan lainnya dapat bahu membahu membantu pemerintah melalui partisipasinya dalam pembangunan nasional khususnya pembangunan pertanian di masa mendatang," tuturnya.

Perlu diketahui, Kementan di bawah komando Mentan SYL memiliki strategi 5 Cara Bertindak (CB) guna mengakselerasi pembangunan pertanian dan memperkuat ketahanan pangan baik skala nasional maupun pada level daerah.

Pertama, CB1 yakni peningkatan kapasitas produksi. Kedua, CB2 yakni diversifikasi pangan lokal, yaitu melalui pengembangan diversifikasi pangan lokal berbasis kearifan lokal yang fokus pada satu komoditas utama.

Baca juga : Berikan Solusi Berhenti Merokok, Sapharma Hadirkan Acetium Lozenge

Ketiga, CB3 yakni penguatan cadangan dan sistem logistik pangan baik ditingkat provinsi, kabupaten, kecamatan dan sampai tingkat rumah tangga. Keempat CB4, yakni pengembangan pertanian modern melalui pengembangan smart farming dan pengembangan Food Estate dengan memanfaatkan modernisasi pertanian yang terintegrasi berbasis korporasi petani.

Kelima, CB5 yakni Gerakan Tiga Kali Ekspor (Gratieks) melalui peningkatan volume ekspor, menambah ragam ekspor, mendorong pertumbuhan eksportir baru, dan menambah mitra dagang luar negeri. [TIM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.