Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Berangkatkan Jurnalis Petugas Haji, Stafsus Menag: Berikan Edukasi Di Setiap Pemberitaan

Kamis, 16 Juni 2022 15:52 WIB
Stafsus Menag Wibowo Prasetyo saat memberikan pembekalan petugas haji di Asrama Haji Pondok Gede, Rabu (15/6) malam. (Foto: Dok. Kemenag)
Stafsus Menag Wibowo Prasetyo saat memberikan pembekalan petugas haji di Asrama Haji Pondok Gede, Rabu (15/6) malam. (Foto: Dok. Kemenag)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Agama meminta petugas haji dari unsur jurnalis untuk mengedukasi jemaah dalam setiap liputannya. Edukasi penting karena tidak semua jemaah mendapatkan pemahaman utuh tentang pelaksanaan ibadah haji.

“Kita ingin teman-teman media menjadi bagian penting dalam penyelenggaraan ibadah haji. Saya berharap selalu sisipkan edukasi bagi jemaah di setiap pemberitaan,” ujar Staf Khusus Menteri Agama Bidang Media, Wibowo Prasetyo, saat memberikan pembekalan bagi petugas haji kelompok wartawan di Asrama Haji Pondok Gede, Rabu (15/6) malam.

Wibowo mencontohkan, para jemaah harus diedukasi untuk disiplin dalam menjalankan ibadah di tengah pandemi dan cuaca panas di Arab Saudi.

Baca juga : Menguatnya Imigran Muslim Di Negara Maju

“Yang sederhana, bagaimana menyikapi cuaca. Misalnya jangan menunggu haus untuk minum. Artinya, jangan lupa untuk selalu minum air putih agar terhindar dari dehidrasi. Makan tepat waktu, juga selalu menaati seluruh aturan yang ada di Kerajaan Arab Saudi,” ujarnya.

Dengan edukasi lewat karya jurnalistik, menurutnya informasi akan bisa dengan cepat sampai ke para jemaah. Minimal informasi akan dibaca keluarga jemaah di Indonesia yang ujungnya juga akan mengingatkan saudaranya yang sedang berhaji.

Selain edukasi, informasi yang memiliki impresi baik juga harus dikabarkan. Misalnya tahun ini jemaah mendapatkan makanan tiga kali sehari yang berbeda dengan tahun sebelumnya yang hanya dua kali sehari.

Baca juga : KPK Nasibmu Kini, Sungguh Menyedihkan Dan Menggetirkan

“Tulis yang dapat membuat para jemaah beribadah dengan nyaman dan publik luas mengetahui pelaksanaan ibadah haji berjalan lancar. Sesuai dengan semboyan kita haji Indonesia: mabrur sehat berkah,” ujar Wibowo.

Pelaksanaan ibadah haji kali ini memang membutuhkan usaha yang besar karena hanya memiliki waktu 37 hari bagi Kementerian Agama. Karenanya, Wibowo berpesan, seluruh petugas haji termasuk di dalamnya para jurnalis bisa membantu dan melayani para jemaah.

“Sebagai pelayan dan petugas haji saya berharap bisa melakukan tugasnya dengan baik secara profesional. Layani jemaah dengan pelayanan terbaik. Ini tugas mulia,” ujarnya.

Baca juga : Peran Pranata Humas Penting Susun Strategi Komunikasi Efektif

Sekadar infomasi, Kementerian Agama memberangkatkan petugas haji untuk tiga daerah kerja (Daker). Daker Jeddah dan Madinah bertugas sekitar 72 hari. Sedang Daker Makkah bertugas sekitar 62 hari. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.