Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bansos Bukan Satu-satunya Cara Atasi Kemiskinan

Muhadjir: Saya Kaget, Ada Warga Yang Miskin Ekstrem

Jumat, 26 Agustus 2022 07:55 WIB
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengunjungi kawasan kemiskinan ekstrem di Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (24/8/2022). (Foto: Humas Kemenko PMK)
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengunjungi kawasan kemiskinan ekstrem di Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (24/8/2022). (Foto: Humas Kemenko PMK)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bantuan sosial (bansos) bukanlah satu-satunya cara mengatasi kemiskinan ekstrem. Kondisi lingkungan, pendidikan dan kesehatan juga dianggap menjadi masalah utama kemiskinan ekstrem.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, kemarin, mengunjungi kawasan kemiskinan ekstrem di Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur, untuk mengetahui fakta di lapangan.

Muhadjir tak menyangka masih ada masyarakat miskin ekstrem di Kota Malang. Kondisi itu dia temukan di beberapa rumah yang kondisinya kurang layak. Apalagi, rumah yang ditempati masyarakat berada di lahan bantaran sungai.

Baca juga : Beradaptasi Dengan Perubahan Iklim Untuk Antisipasi Eksesnya

“Saya juga kaget. Ternyata di sini masih ada warga yang termasuk miskin ekstrem di Tanjungrejo. Dan ada beberapa problem. Salah satunya, status tanah huniannya. Karena sebagian besar mereka tinggal di bantaran sungai,” ujarnya.

Menurutnya, harus ada upaya khusus agar masyarakat Tanjungrejo bisa lepas dari keadaan kemiskinan ekstrem. Antara lain, mengupayakan agar lahan hunian masyarakat bisa lebih layak.

Kemudian, bagi masyarakat yang belum menerima skema bansos juga akan didaftarkan ke Kementerian Sosial (Kemensos).

Baca juga : IFG Serahkan Santunan Jaminan Kematian Ke Ahli Waris Pekerja Rentan

Kementerian yang dipimpin Tri Rismaharini itu merupakan kementerian teknis dalam koordinasi Kementerian Koordinator PMK. Dalam kesempatan itu, Muhadjir juga memberikan paket beberapa bansos.

Tapi, mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang ini mengakui, penyelesaian kemiskinan ekstrem tidak hanya dilakukan melalui bansos.

Namun, harus melalui pendekatan ekosistem dan pembenahan lingkungan. Termasuk sanitasi, akses air minum, serta pendidikan.

Baca juga : Bebaskan Sumbawa Dari Rabies, Kementan Kukuhkan Kader Siaga

“Harus ditangani secara holistik, tidak hanya melihat per kepala keluarga. Tapi juga lingkungan harus kita lihat secara menyeluruh,” jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.