Dark/Light Mode

Kerajinan Warga Binaan Pemasyarakatan Jadi Komoditi Ekspor, Sejumlah Dubes Didaulat Jadi Marketing

Minggu, 12 Maret 2023 14:38 WIB
Foto: Humas Kemenkumham.
Foto: Humas Kemenkumham.

RM.id  Rakyat Merdeka - Para duta besar (Dubes) Negara sahabat yang diundang menghadiri Pekan Olahraga Pemasyarakatan di Lapas Kelas II A Narkotika Jakarta, diharapkan dapat membantu Kemenkumham RI mempromosikan kerajinan tangan para warga binaan lapas-lapas seluruh Indonesia.

"Para warga binaan ini sudah dapat menghasilkan karya-karya dengan nilai seni yang tinggi. Kita sebagai perwakilan Negara-negara sahabat bisa membawa pulang produk-produk seni ini dan mempromosikannya di Negara kita," ujar Special Envoy of President Seychelles for ASEAN HE, Nico Barito, pada acara pembukaan Pekan Olahraga Pemasyarakatan, di Lapas Kelas II A Narkotika Jakarta, Sabtu (11/3).

Dia berharap, dubes-dubes tersebut bisa mempromosikan barang-barang seni yang dihasilkan oleh para warga binaan itu kepada keluarga, sahabat mereka, maupun media sosial yang mereka miliki.

Baca juga : Sinergi PLN Dan Himbara, Bikin Masyarakat Makin Mudah Miliki Motor Listrik

"Dengan membantu promosi, maka kita sudah membantu sahabat kita (sambil menunjuk Menkumham Yasonna Laoly) dengan programnya. Ayo kita promosikan produk-produk seni buatan para warga binaan pemasyarakatan ini ke Negara kita masing masing. Yang Jerman mungkin promosi di Jerman, di Negara masing-masing," ajaknya. 

Pekan Olahraga Pemasyarakatan sendiri dihadiri sebanyak 43 duta besar, perwakilan Sekretarian ASEAN, perwakilan United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), jajaran Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, serta Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan.

Beberapa duta besar negara sahabat yang hadir dalam kegiatan tersebut di antaranya, Duta Besar Perwakilan Negara ASEAN, Duta Besar Negara Mesir, Venezuela, U.E.A, Saudi Arabia, Qatar, Tunisia, Thailand, dan Ukraina.

Baca juga : Berdayakan Mitra Binaan, Bidang TJSL Asabri Hadirkan Gerai UMK di Kantor Pusat

Lalu, Kroasia, Korea Utara, Seychelles, Nigeria, Hungaria, Armenia, Italy, Kenya, South Africa, pakistan, Armenia, Marocco, Dominika, Nigeria, Nederland, Singapore, Sudan, Jerman dan Mozambique.

Para dubes tampak antusias menyaksikan pameran kerajinan karya para warga binaan pemasyarakatan. Sejumlah dubes juga tampak membeli lagi karya kerajinan tersebut, walaupun mereka sudah mendapat bingkisan dari Menkumham.

Menkumham Yasonna Laoly secara khusus menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehadiran para duta besar, perwakilan Sekretarian ASEAN, dan perwakilan UNODC yang memberikan dukungan pada hasil karya warga binaan Pemasyarakatan di Indonesia.

Baca juga : Masyarakat Lombok Dukung Sandiaga Uno Maju Pilpres

"Di momen ini, kita juga dapat bersama-sama melihat langsung hasil produktivitas Warga Binaan. Kita dapat menyaksikan produk-produk karya mereka memiliki kualitas yang tidak kalah dengan produk di luar, bahkan sejumlah produk tersebut telah diekspor ke berbagai negara," tutur Menkumham. â– 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.