Dark/Light Mode

Menhub Sebut Potensi Pergerakan Nataru Capai 107 juta, Imbau Warga Tak Motoran

Selasa, 19 Desember 2023 22:48 WIB
Menhub Sebut Potensi Pergerakan Nataru Capai 107 juta, Imbau Warga Tak Motoran

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, membuka Pos Koordinasi (Posko) Pusat Terpadu Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di kantor Kemenhub pada Selasa (19/12). 

Posko ini, dibuka dari tanggal 19 Desember 2023 hingga 3 Januari 2024, untuk memastikan kelancaran dan memudahkan koordinasi lintas sektoral dalam penyelenggaraan angkutan Nataru.

Dalam sambutannya, Menhub menyampaikan bahwa posko ini menjadi wadah sinergi antara Kemenhub, TNI, Polri, operator transportasi, dan unsur terkait lainnya. 

"Kita bersama bahu membahu melaksanakan amanat Presiden dan melayani masyarakat yang akan melaksanakan mudik," kata Menhub.

Baca juga : Yandri Susanto Puji Peran Ikatan Keluarga Madura Serang

Menhub juga menekankan adanya potensi pergerakan nasional pada Nataru 2023/2024 yang mencapai 107,63 juta orang atau 39,83 persen dari jumlah penduduk Indonesia.

Pergerakan Nataru, sebutnya adalah fenomena sosial budaya dan keagaman. Ia mengaku Kemenhub sudah mengantisipasi lonjakan pergerakan tersebut.

"Jadi ini ujian semester kedua, semester pertamanya yaitu mudik lebaran. Kita harus sama siaganya dengan saat lebaran," lanjutnya.

Menhub juga menyoroti dominasi pengendara motor selama masa libur Nataru. Ia mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan sepeda motor untuk perjalanan jarak jauh demi keselamatan. 

Baca juga : AP II Prediksi Jumlah Penumpang Saat Libur Nataru Capai 4.03 Juta Orang

Sosok yang karib disapa BKS ini juga berharap BUMN dan swasta dapat menyelenggarakan mudik gratis.

"Kami dengan Pak Kakorlantas selalu mengimbau saudara kita yang menggunakan sepeda motor untuk mengurungkan niatnya apalagi jaraknya jauh," tuturnya.

Selain membuka Posko Pusat Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Kemenhub juga merumuskan kebijakan dan langkah-langkah lain untuk memastikan angkutan Nataru 2023/2024 berjalan lancar, aman, dan selamat. 

Termasuk persiapan sarana dan prasarana transportasi, cadangan sarana angkutan, kelaikoperasian sarana angkutan dengan melakukan ramp check termasuk sumber daya manusianya, pembatasan angkutan logistik menjelang puncak mudik, rekayasa lalu lintas, dan sosialisasi intensif terkait kebijakan penyelenggaraan layanan transportasi.

Baca juga : Pergerakan Warga Saat Libur Natal-Tahun Baru Diprediksi Capai 107,63 Juta Orang

Posko ini dilengkapi dengan Command Center untuk koordinasi daring dengan petugas di lapangan dari berbagai daerah. 

Pemantauan dilakukan di 48 terminal, 16 pelabuhan penyeberangan, 50 bandara, 51 pelabuhan, 9 Daerah Operasi (Daops) Kereta Api, 4 Divisi Regional (Divre) Kereta Api, dan pergerakan kendaraan di jalan nasional (tol maupun non tol).

Sejumlah instansi yang berpartisipasi dalam posko melibatkan Kemenhub, Korlantas Polri, BMKG, KNKT, Basarnas, PT. Pelni, PT. Angkasa Pura, PT. ASDP Indonesia Ferry, PT. Jasa Marga (Persero), PT. Jasa Raharja, PT. Kereta Api Indonesia, PT Angkasa Pura I dan II, PT Pelni, Astra Infra Toll Nusantara, LPPNPI, Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI), dan Organisasi Radio Amatir Indonesia (ORARI).

Turut hadir pada kegiatan tersebut pejabat pimpinan madya dan pratama di lingkungan Kemenhub, Kepala Basarnas Kusworo, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Direktur Regident Korlantas Polri Yusri Yunus, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, Direktur Utama Pelni Tri Andayani, Direktur Operasional Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana, Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi, serta Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.