Dark/Light Mode

4.988 BTS 4G Telah Selesai

Top, Budi Arie Gercep

Rabu, 20 Desember 2023 07:30 WIB
Menkominfo Budi Arie Setiadi. (Foto: Antara)
Menkominfo Budi Arie Setiadi. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) telah menyelesaikan pembangunan 4.988 Base Transceiver Station (BTS) 4G di daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T).

Menkominfo Budi Arie Setiadi mengatakan, Presiden Jokowi akan meresmikan peng­gunaan BTS yang dibangun Badan Aksesibilitas Telekomu­nikasi dan Informasi (BAKTI) Kemenkominfo.

“Proyek tersebut pembangunannya telah selesai dikerjakan dan menunggu waktu peresmian oleh Presiden. Jadi, nanti Presiden bisa melakukan peresmian beroperasinya BTS 4G BAKTI Kominfo,” ujar Budi Arie, di Kantor Kemenkominfo, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2023).

Baca juga : Sengketa Selesai, Badan Arbitrase Kembali ke Ahli Waris

Ketua Umum Projo ini mengaku telah berkomunikasi dengan Kepala Negara mengenai jadwal peresmian.

Menurutnya, saat peresmian, Kemenkominfo akan menggelar konferensi pers di lokasi pem­bangunan BTS 4G, terutama di 26 lokasi yang akan terhubung lewat konferensi video.

“Jadwalnya luar biasa padat. Kemarin, Beliau baru pulang dari kunjungan kenegaraan di Jepang. Kita sedang menyusun jadwalnya (peresmian BTS), tetapi masih tahun ini,” tuturnya.

Baca juga : Menhub Sebut Potensi Pergerakan Nataru Capai 107 juta, Imbau Warga Tak Motoran

Hingga Desember 2023, Budi Arie mengungkapkan, sebanyak 4.988 BTS dari total 5.618 BTS ditargetkan telah beroperasi penuh.

Sisanya, akan dikebut untuk diselesaikan dengan memper­hatikan kondisi geografis dan tantangan yang ada.

“Ada sisa 630 lokasi bisa yang memang berpotensi di-carry over tahun depan karena pertimbangan keamanan, faktor geografi yang sulit dijangkau dan sebagainya,” jelasnya.

Baca juga : Wapres Beri Anugerah Monev 15 BP Kualifikasi Informatif Terbaik Nasional

Dia memastikan akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah untuk menemukan solusi penyelesaian pembangunan di lokasi-lokasi tersebut.

“Jadi, kita melibatkan mul­tistakeholders untuk menyelesaikan pembangunannya. Kita terus merembukkan supaya akses telekomunikasi terutama untuk masyarakat di daerah 3T, bisa memiliki konektivi­tas, mendapat pelayanan untuk menggunakan internet,” tu­turnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.