Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Pertamina Hulu Energi OSES Lepas Liar 6.502 Ekor Tukik Di Pulau Seribu
- Kadin Dorong UMKM Naik Kelas Hingga Mampu Tembus Pasar Global
- Hore, Ada Penambahan Produksi Gas Dari EMP Bentu Dari Proyek BCP Seng
- Kemenkominfo Sampaikan Perkembangan Pembangunan IKN Kepada Masyarakat Manado
- Laba Bersih Tembus 43 Miliar, GMFI Catatkan Kinerja Moncer Di Kuartal l 2024
Kikis Ketimpangan Di Indonesia
Pembangunan Wilayah Papua Menjadi Prioritas
Rabu, 19 Juni 2024 07:35 WIB
![Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin. (Foto: X Kiyai_MarufAmin) Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin. (Foto: X Kiyai_MarufAmin)](https://rm.id/images/img_bg/img-750x390.jpg)
RM.id Rakyat Merdeka - Pembangunan wilayah Papua dengan segala tantangannya tetap dilanjutkan. Keberhasilan pembangunan di sana akan mengikis ketimpangan antarwilayah di Indonesia.
Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin mengatakan, pembangunan Papua telah menjadi prioritas utama. Upaya ini sejalan dengan komitmen Pemerintah mewujudkan pembangunan yang bersifat Indonesia-sentris.
“Pemerataan pembangunan ini dilakukan untuk mengurangi ketimpangan antarwilayah,” ujar Ma'ruf dikutip dalam keterangannya secara virtual, Selasa (18/6/2024).
Untuk itu, kebijakan dan strategi pembangunan Papua tidak ada alasan tidak jalan. Pembangunan terus dilanjutkan meski tantangan yang dihadapi sangat berat.
Baca juga : Ridwan Kamil Bakal Patuh Arahan Golkar
Pembangunan dilakukan dengan melibatkan secara langsung peran Pemerintah Daerah Otonom Baru. Langkah ini sekaligus meningkatkan kesejahteraan Orang Asli Papua (OAP).
“Untuk mendukung ini salah satunya dengan menguatkan regulasi,” terang Ma'ruf.
Eks Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini mengatakan, implementasi program pembangunan Papua akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Dia menekankan, pelibatan orang asli Papua dalam rencana aksi pembangunan harus diperluas. Hal ini demi memastikan terakomodasinya aspirasi dan kebutuhan masyarakat Bumi Cenderawasih.
Baca juga : Nahdliyin Jangan Terpancing
Ma’ruf juga mengingatkan pentingnya sinergi masyarakat, pemerintah pusat dan daerah, serta swasta.
Pembangunan di Papua saat ini tidak hanya infrastruktur, tetapi juga ditekankan pada upaya peningkatan kualitas pendidikan, penurunan kemiskinan ekstrem dan penanggulangan stunting.
“Harapan kita bersama, dari pembangunan ini bisa meningkatkan taraf dan kualitas hidup masyarakat Papua,” tuturnya.
Dia mengungkapkan, Pemerintah juga telah meluncurkan Rencana Induk Percepatan Pembangunan Papua (RIPPP) dan Sistem Informasi Percepatan Pembangunan Papua (SIPPP) di Papua, beberapa waktu lalu.
Baca juga : Banteng Banten Masih Nunggu Restu Megawati
Arah kebijakan pembangunan wilayah Papua ini juga telah diselaraskan ke dalam Rancangan Akhir Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2025-2045 dengan jargon 'Percepatan Pembangunan Wilayah Papua menuju Papua Sehat, Cerdas, dan Produktif'.
Ma’ruf menegaskan, sebagaimana amanah undang-undang, maka penyusunan RIPPP Tahun 2022-2041 mengusung visi Terwujudnya Papua Mandiri, Adil, dan Sejahtera. Visi besar itu memiliki tiga misi utama, yaitu Papua Sehat, Cerdas dan Produktif.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya