Dark/Light Mode

Pemulihan Gempa Lombok

Kepala BNPB: Huntap Harus Kelar 3 Bulan Lagi

Sabtu, 19 Januari 2019 15:53 WIB
Kepala BNPB Doni Monardo (ketiga kiri) berjabat tangan dengan Gubernur NTB Zulkieflimansyah (kedua kiri) dalam rapat koordinasi pemulihan wilayah terdampak bencana gempa di NTB, Sabtu (19/1). (Foto: Humas BNPB)
Kepala BNPB Doni Monardo (ketiga kiri) berjabat tangan dengan Gubernur NTB Zulkieflimansyah (kedua kiri) dalam rapat koordinasi pemulihan wilayah terdampak bencana gempa di NTB, Sabtu (19/1). (Foto: Humas BNPB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo melakukan koordinasi di Kantor Gubernur NTB di Lombok, untuk memastikan seluruh hunian tetap (huntap) sudah harus selesai dalam 3 bulan ke depan, Sabtu (19/1).

"Hambatan apa pun dari Korem, Kapolda dan PUPR, agar segera didiskusikan dengan BNPB.⁣ ⁣ Jika ada penambahan personil untuk fasilitator dan pendukung lain, akan ditambah oleh BNPB. Kita juga perlu pendekatan khusus dari tokoh masyarakat atau ulama, agar dapat bekerja sama membangun semangat baru," kata Doni.⁣ ⁣

Baca juga : Jokowi Bagikan 257 Sertifikat Tanah Wakaf

Dijelaskan, para pakar juga akan dilibatkan sebagai tim intelijen bencana. "Hasil penelitian pakar akan dijadikan pertimbangan oleh pemerintah dalam penataan kota" kata Doni.⁣ ⁣

Ia juga mengusulkan Universitas Mataram, agar membentuk Fakultas Geologi dan Ilmu Kebumian. Saat peninjauan lapangan, ditemukan longsoran di beberapa lokasi. Karena itu, BNPB menilai perlu adanya solusi untuk menghutankan kembali.⁣ ⁣

Baca juga : Perawatan Kategori Penyalahgunaan BPJS, Bakal Kena Tagihan

"Perlu himbauan kepada masyarakat, agar tidak mudah menebang pohon. Lombok memiliki potensi di bidang kelautan. Budidaya lobster perlu dicoba dalam mempercepat perekonomian masyarakat," papar Doni. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.