Dark/Light Mode

Luncurkan Mobile Laboratorium Bio Safety Level 2

Pemerintah Kini Makin Lincah Tes Covid-19

Rabu, 17 Juni 2020 06:59 WIB
Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro. (Foto: Istimewa)
Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Kepala BPPT Hammam Riza menambahkan, mobile Lab BSL2 dilengkapi aplikasi pantau Covid-19. Dengan aplikasi itu memudahkan masyarakat untuk melewati prosedur swab test tanpa harus datang ke rumah sakit.

“Lab mobile BSL2 ini juga dilengkapi dengan aplikasi Sim BSL2, suatu aplikasi perangkuman data hasil pemeriksaan PCR yang telah mendapatkan verifikasi dari tenaga medis dan siap untuk diteruskan ke dalam sistem pelaporan nasional,” ujar Hammam.

Baca juga : Syarif Hasan Minta Pemerintah Percepat Insentif Untuk Tim Medis Covid-19

Dia menjelaskan, laboratorium portabel ini sangat membantu daerah yang belum memiliki laboratorium standar BSL2. “Dengan BSL2, sampel Covid 19 pun dapat segera dianalisis tanpa perlu mengirimkan sampel ke pusat atau ke kota yang lebih besar,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa meminta kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menambah mobile laboratorium tersebut. Karena kebutuhannya masih sangat dibutuhkan. menurutnya, selama ini waktu menunggu hasil spesimen terbilang lama. Keberadaan BSL2 bisa menjawab kebutuhan itu.

Baca juga : Gelar Halal Bihalal Online, Menperin Ajak Kadin Cs Perangi Covid-19

“Kami kebetulan punya 68 rumah sakit di seluruh Indonesia, waiting time atau waktu menunggu antara specimen sampel diambil sampai dengan keluar hasil, itu ternyata sangat jauh dari teori,” ujarnya.

Andika berharap Kemenkes dan Kemenristek dan BPPT bisa mengirimkan BSL2 ke RS TNI AD di daerah lain. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.