Dark/Light Mode

Menperin Ajak Industri Sepeda Dalam Negeri Genjot Produksi

Jumat, 17 Juli 2020 01:15 WIB
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mau coba sepeda.
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mau coba sepeda.

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong industri sepeda nasional untuk terus meningkatkan produksinya untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri.

Hal tersebut dikatakan Agus saat berkunjung ke Pabrik PT Dunia Terang Internusa yang merupakan produsen sepeda United Bike di Citeureup, Kabupatan Bogor, Kamis (16/7).

Dalam kunjungan ini, Agus tidak datang sendirian. Dia ditemani Sekjen Kemenperin Sigit Dwiwahjono, Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (Ilmate) Taufiek Bawazier, Dirjen IKM Gati Wibawaningsih, dan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri Doddy Rahadi.

Baca juga : Menperin Blusukan Ke Pabrik Sepeda United Bike

Menurut dia, berdasarkan data Kemenperin, pasar sepeda dalam negeri mencapai 8 juta. Namun, indistri sepeda dalam negeri baru bisa mengisi 25 persen. Karena itu, pasarnya masih sangat luas.

“Ini tantangan kita bagaimana bisa memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri itu,” ujarnya.

Kemenperin juga ingin mendorong agar pasoskan bahan baku dari hulu ke hilir sebanyak mungkin diisi komponen lokal. Pihaknya juga akan melakukan pengaturan SNI.

Baca juga : Dorong Pertumbuhan Industri Dimasa Pandemi, PLN Kalbar Genjot Layanan Premium

“Tujuan kami datang ke sini (pabrik United) salah satunya mendorong agar produk yang masih diimpor bisa di produksi dalam negeri,” katanya. Pihaknya juga mendorong produsen meningkatkan pasar ekspor.

Dia mencontohkan, United Bike telah memproduksi beberapa produk pesanan dari luar negeri. Contohnya BMX buatan United Bike diekspor ke Jerman.

“Ini memperlihatkan jika produk kita sudah diterima pasar Eropa. Apalagi standar mereka tinggi,” ujarnya.

Baca juga : Toba Pulp Lestari Sulap Daun Eucalyptus Menjadi Obat Virus

Menurut dia, saat ini ekspor sepeda masih belum maksimal. Nilainya hanya 1 persen. Karena itu, perlu ditingkatkan terus. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.