Dark/Light Mode

Sediakan Lahan 779 Hektar

Tapanuli Utara Bangun Lumbung Pangan

Selasa, 25 Agustus 2020 10:10 WIB
Bupati Taput , Nikson Nababan canangkan Mina Padi di Kecamatan Tarutung untuk mewujudkan lumbung pangan.
Bupati Taput , Nikson Nababan canangkan Mina Padi di Kecamatan Tarutung untuk mewujudkan lumbung pangan.

RM.id  Rakyat Merdeka - Di masa pandemi, penguatan ketahanan pangan sangat dipenting guna mendukung laju perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. 

Berbagai strategi pun dilakukan. Salah satunya, dengan pencanangan ‘Mina Padi’ bersama petani di Tapanuli Utara. Kabupaten di Provinsi Sumatra Utara ini siap menjadi lumbung pangan untuk masyarakat Sumatra Utara. 

Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan didampingi beberapa Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah  (OPD) canangkan mina padi bersama kelompok tani Mardame Pea Hasada seluas 1 hektar pada lahan IP2, di Desa Parbubu Pea Kecamatan Tarutung, Senin (24/8).

Baca juga : Pemkab Taput Bangun Sentra Budidaya Bibit Kemenyan

Kecamatan Tarutung memiliki lahan persawahan seluas 779 hektar dan telah melakukan Pertanaman dua kali (IP2) dalam setahun pada lahan seluas 187 hektar. 

"Dengan menggalakkan Mina Padi dan IP2, saya yakin kita akan menghasilkan produksi padi, plus ikan yang kita tabur. Kita harus benar benar serius memanfaatkan program ini untuk kemajuan Tapanuli Utara dalam mewujudkan lumbung pangan," ujar Bupati dalam keterangan tertulisnya, Selasa (25/8). 

Selanjutnya, Bupati menyampaikan bahwa di samping mengambil hasil yang baik, masyarakat bersama pemda juga harus tetap menjaga kesuburan tanah dengan pupuk mikroba. Bukan hanya pupuk kimia, tetapi pupuk alami yang bisa mengembalikan kesuburan secara alami. 

Baca juga : Bertahan di Tengah Pandemi, Restoran Kampung Bangka Luncurkan Makanan Beku BangFrozen

"Saya tidak akan lelah mengimbau dan menggalakkan ini hingga semua masyarakat menyadari manfaat IP2 dan Mina padi. Kita harus mewujudkan ini, saya yakin pasti berhasil asal kita mau," kata Bupati seraya memberikan semangat kepada masyarakat dan petani di Tarutung. 

Selanjutnya, Bupati turun ke sawah mencanangkan Mina Padi melalui penanaman perdana padi IP2 dan penaburan benih ikan.

Sementara Presiden Jokowi telah mengalokasikan anggaran untuk ketahanan pangan tahun 2021 sebesar Rp 104,2 triliun. 

Baca juga : Perbankan Jadi Tulang Punggung Pemulihan Ekonomi

Anggaran tersebut diarahkan untuk mendorong produksi komoditas pangan di antaranya dengan membangun saranan prasarana dan penggunaan teknologi , juga revitalisasi sistem pangan nasional dengan memperkuat korporasi petani dan nelayan, serta distribusi pangan. 

"Serta pengembangan kawasan pangan berskala luas untuk meningkatkan produktivitas pangan," jelas Jokowi dalam pidato Nota Keuangannya di Gedung MPR/DPR Jakarta. [FIK]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.