Dark/Light Mode

Kini, Kiai Ma’ruf Urus Infrastruktur Juga Lho

Selasa, 23 Maret 2021 07:57 WIB
Wapres KH Ma`ruf Amin (berkemeja putih) saat meninjau pembangunan Bendungan Way Sekampung, di Lampung, kemarin. (Foto: Setwapres)
Wapres KH Ma`ruf Amin (berkemeja putih) saat meninjau pembangunan Bendungan Way Sekampung, di Lampung, kemarin. (Foto: Setwapres)

 Sebelumnya 
Pengamat politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio mengomentari mulai terjunnya Kiai Ma'ruf di proyek infrastruktur yang selama ini lebih lengket dengan kegiatan Presiden Jokowi.

Hendri menilai, kunjungan Kiai Ma'ruf ke proyek infrastruktur merupakan pemandangan langka. Menurutnya, ini pesan yang baik dari Istana. Apalagi jika di proyek-proyek selanjutnya, Wapres yang meninjau, Presiden yang meresmikan.

Baca juga : All England, Kevin/Marcus Incar Hattrick Juara

"Bagus ini. Saat pembangunan Wapres, saat peresmian baru Presiden yang hadir. Saran saya, saat meninjau, sampaikan juga pesan Presiden kepada pekerja sehingga terlihat kekompakannya," ulas pria yang akrab disapa Hensat ini, tadi malam.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengamini. Menurutnya, ini pertanda adanya kerja kolektif antara Presiden dan Wapres. Tentu ini merupakan komunikasi yang baik.

Baca juga : Cari Pembiayaan, 3 BUMN Infrastruktur Siap Tawarkan Proyek Ke LPI

Namun, kata Dedi, lebih baik lagi jika Wapres fokus pada persoalan disintegrasi bangsa, konflik sosial, dan politik. Alasan Dedi, karena Kiai Ma'ruf memiliki wibawa sebagai tokoh ulama. Selain juga kunjungan kerja lapangan akan menguras energi. Mengingat umur Wapres tidak muda lagi.

"Di luar itu, keterlibatan Wapres meninjau infrastruktur membuka peluangnya untuk kembali populer. Menurut saya, ini bisa saja potensi kontestasi 2024," pungkas Dedi. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.