Dark/Light Mode

Orasi Budaya Mensos

Kaum Milenial, Jadilah Pelopor Kearifan Lokal

Sabtu, 1 Desember 2018 08:24 WIB
Mensos Agus saat acara penyampaian Orasi Budaya dalam Sarasehan Nasional Kearifan Lokal Tahun 2018, di Jakarta, kemarin. (Foto: Twitter @KemensosRI)
Mensos Agus saat acara penyampaian Orasi Budaya dalam Sarasehan Nasional Kearifan Lokal Tahun 2018, di Jakarta, kemarin. (Foto: Twitter @KemensosRI)

 Sebelumnya 
Dikatakan Mensos, kearifan lokal merupakan salah satu pembentuk identitas bangsa Indonesia dan generasi milenial adalah penerus bangsa. “Kearifan lokal adalah identitas bangsa dan jangan sampai terkikis oleh budaya global yang masuk seiring berkem¬bangnya kemajuan teknologi,” tuturnya.

Dikatakan Mensos, kearifan lokal merupakan salah satu pilar penting bagi terciptanya harmoni hubungan antarmasyarakat, termasuk dalam pemanfaatan sumber daya alam agar tidak menimbulkan konflik sosial.

Baca juga : Pemerintah Pelototi Harga Beras

“Di Maluku, kita mengenal tradisi Pela Gandong yang merupakan ikatan persatuan dengan saling mengangkat saudara antara satu dengan lain-nya. Pada masyarakat Luwu di Sulawesi terdapat tradisi Tudang Sipulung Manre Saperra yaitu duduk bersila bersama menyantap makanan sebagai bentuk kebersamaan dan rasa syukur kepada yang Maha Kuasa, sambil menumbuhkan keyakinan tali persaudaraan yang harmonis, sehingga kebersamaan tersebut dapat menjadi landasan untuk membangun masyarakat yang sejahtera. Begitu juga Manado,” terangnya.

Sementara itu, Di Minangkabau dikenal Tungku Tigo Sajarangan yang merupakan model kepemimpinan yang menjadi perekat harmoni kehidupan masyarakat. Kemudian ada tradisi Rembug Pekon di Lampung, Pokadulu di Sulawesi Tenggara, Awig-Awig di Bali dan Lombok Barat, Hompongan di Jambi, Sasi di Maluku, Pamali Mamancing Ikan di Maluku Utara, Mapalus di Minahasa, Moposad Dan Moduduran di Bolaang Mongondow, Bersih Deso dan Wewaler di Jawa Timur, dan banyak kearifan lokal lainnya.

Baca juga : Banyak Saran Jokowi Datang Ke Reuni 212

“Nilai-nilai Pancasila harus terus diimplementasikan sebagai dasar berperilaku masyarakat Indonesia. Jika kita yakin nilai-nilai Pancasila dapat mengantar kita menuju kemajuan bangsa dan nasional, maka secara konsisten kita harus mengamalkan seluruh sila Pancasila,” katanya. [QAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.