Dark/Light Mode

Sri Mulyani Masih Pede Ekonomi Kuartal II Tumbuh 7 Persen, Ini Alasannya

Rabu, 7 Juli 2021 13:45 WIB
Menkeu Sri Mulyani. (Foto: ist)
Menkeu Sri Mulyani. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Keuangan, Sri Mulyani optimis, pertumbuhan ekonomi kuartal II-2021 tumbuh di atas 7 persen. Pasalnya, periode tersebut belum diterapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

“Kita sepertinya optimis bisa di atas 7 persen dan kita berharap pada minggu ke-3 dan ke-4 Juni tidak sangat mempengaruhi sehingga mungkin masih di atas 7 persen,” ujarnya pada acara diskusi Bisnis Indonesia Mid Year Economic Outlook, Rabu (7/7).

Baca juga : Sri Mulyani Sebut APBN Motor Penggerak Ekonomi Yang Luar Biasa

Sementara, untuk pertumbuhan ekonomi 2021, Sri Mulyani memprediksi hanya 3,7-4,5 persen. Angka ini lebih rendah dibandingkan dengan proyeksi awal pemerintah 4,5-5,3 persen.

Pemangkasan target tersebut karena ngamuknya Corona dan diterapkannya PPKM Darurat Jawa-Bali mulai 3-20 Juli 2021.

Baca juga : Kasus Covid Meningkat, Target Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II Sulit Tercapai

Menurut dia, jika PPKM Darurat berjalan mulus, dia memproyeksi pertumbuhan pada kuartal III sebesar 5,4 persen dan naik menjadi 5,9 pada kuartal IV.

“Jika lamanya bisa sampai dengan Agustus dan normalisasi baru terjadi September, kita bisa turun pada pertumbuhan sekitar 4 sampai 4,6 di kuartal III dan kuartal IV,” beber Sri Mulyani. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.