Dark/Light Mode

Ini 3 Pendekatan Kementerian ESDM Atasi Elektrifikasi di Wilayah 3T

Sabtu, 14 Agustus 2021 22:24 WIB
Direktur Aneka EBT Ditjen EBTKE Chrisnawan Anditya di sela-sela launching program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Gerakan Inisiatif Listrik Tenaga Surya (Gerilya). (Foto: Dok. Kementerian ESDM)
Direktur Aneka EBT Ditjen EBTKE Chrisnawan Anditya di sela-sela launching program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Gerakan Inisiatif Listrik Tenaga Surya (Gerilya). (Foto: Dok. Kementerian ESDM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berkomitmen mengakselerasi permasalahan elektrifikasi di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal). Salah satu kebijakan strategis yang ditempuh melalui optimalisasi pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan (EBT).

"Pemerintah ingin memenuhi kebutuhan listrik bagi seluruh masyarakat. Jadi pemberian akses (energi) merupakan program prioritas pemerintah dalam hal ini Kementerian ESDM," jelas Direktur Aneka EBT Ditjen EBTKE Chrisnawan Anditya di sela-sela launching program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Gerakan Inisiatif Listrik Tenaga Surya (Gerilya) pada Jumat, (13/8).

Baca juga : Teken Perjanjian Kerjasama, Jabar Percepat Pemerintahan Berbasis Elektronik

Chrisnawan mengatakan secara garis besar ada tiga pendekatan yang dilakukan pemerintah untuk mengalirkan listrik ke daerah-daerah terpencil.

Tiga pendekatan tersebut dilakukan melalui pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan, yaitu perpanjangan jaringan (grid), pengembangan off-grid atau mini grid, dan program pra-elektrifikasi.

Baca juga : Jokowi Teken Perpres Kementerian Investasi, Bahlil Bakal Punya Wamen

Untuk pendekatan melalui metode ekpansi grid bisa diimplementasikan apabila di daerah tersebut sudah dekat dengan jaringan listrik milik PT Perusahaan Listrik Negara (Persero). "Dengan menarik jaringan (yang sudah ada) masyarakat bisa menikmati listrik," ungkap Chrisnawan.

Sementara bagi suatu daerah yang penduduknya terpusat dan jauh dari jaringan PLN, maka akan dikembangkan secara off-grid.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.