Dark/Light Mode

Respons Isu Publik

Kominfo: Perlu Sistem Monitoring Yang Terintegrasi

Minggu, 24 Oktober 2021 20:19 WIB
Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan Kebijakan Sub Urusan Informasi dan Komunikasi Publik, di Lombok Barat, Jumat (22/10). (Foto: Humas Kominfo)
Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan Kebijakan Sub Urusan Informasi dan Komunikasi Publik, di Lombok Barat, Jumat (22/10). (Foto: Humas Kominfo)

 Sebelumnya 
Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Najamuddin Amy yang menjadi salah satu narasumber dalam Bimtek menjelaskan, tujuan monitoring isu ini adalah sebagai fungsi komando dan olah data.

Yakni, untuk mendeteksi dan mengantisipasi secara dini isu yang bergulir di tengah masyarakat. Juga sebagai analisis informasi publik serta kebijakan dan publikasi.

Baca juga : Top, PeduliLindungi dan BNI Mobile Banking Segera Terintegrasi

Ini memanfaatkan hasil dari trending topik dan analisis sentimen untuk membaca aspirasi atau isu yang sedang berkembang di masyarakat. Kemudian menjadikannya sebagai salah satu sumber pijakan dalam penentuan kebijakan.

"Bentuk monitoring isu pemerintah Provinsi NTB ialah dengan memiliki Sistem Komando Terpusat yang secara terus menerus memonitor isu publik sebagai wujud Management Trust," ujar Najamuddin.

Baca juga : Pertamina Komitmen Penuh Implementasi ESG Terintegrasi

Selain Najamuddin, Bimtek yang dibuka Hasyim Gautama ini juga menghadirkan praktisi komunikasi Emilia Bassar. Sedangkan pada hari kedua, hadir akademisi komunikasi Ahmed Kurnia dan praktisi analisis media sosial Ismail Fahmi. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.