Dark/Light Mode

Global Town Hall FPCI

Bukan Perang Dingin, China Mau Dunia Bersatu

Sabtu, 20 November 2021 18:08 WIB
Menteri Luar Negeri China, Wang Yi [Foto: Reuters-Yonhap]
Menteri Luar Negeri China, Wang Yi [Foto: Reuters-Yonhap]

RM.id  Rakyat Merdeka - Dunia belum pulih dari pandemi Covid-19. Untuk itu, seluruh negara harus kompak memerangi pandemi dan bangkit bersama. Sayangnya, di tengah situasi yang sedang tidak baik ini, masih saja ada negara yang cari ribut.

Menteri Luar Negeri China, Wang Yi mencontohkan, negaranya selalu dijadikan kambing hitam oleh negara lain. Menurutnya, di masa sulit ini, sudah seharusnya semua negara saling bahu membahu. Bukan saling tuding.

Baca juga : Jalankan Prinsip ESG, Chandra Asri Diganjar Penghargaan

"Kita harus saling membantu. Bukan mencari kesalahan orang lain. Pulihkan dunia bersama," ajak Wang Yi, yang ikut hadir dalam pembukaan Global Town Hall (GTH) 2021 yang gelar Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) secara virtual, Sabtu (20/11/2021).

China menegaskan, negaranya tidak mau berselisih dengan pihak manapun. Dia tidak mau ada mentalitas perang dingin di tengah pandemi. Menurutnya, solidaritas komunitas sangat penting dalam menghadapi tantangan global.

Baca juga : Moeldoko: HAM Bukan Untuk Ditakuti, Tapi Dihormati

"Pandemi masih parah, dunia masih tidak baik-baik saja. Kita harus bergandengan tangan membangun konsensus, membentuk sinergi, berkomitmen menjaga solidaritas dalam menghadapi tantangan global," tegas Wang Yi.

Hanya solidaritas, lanjutnya, yang bisa membawa harapan, sedangkan perpecahan akan berujung jalan buntu. "Kami tidak pernah ingin berkonflik dengan negara manapun," tegas Wang Yi.

Baca juga : Gelar TC Perdana Di Turki, Egy Maulana Fokus Laga Uji Coba

Negeri Tirai Bambu, ujarnya lagi, bekerja dengan semua negara untuk mengadvokasi nilai-nilai umum kemanusiaan, praktik multilateralisme, dan menjunjung tinggi kesatuan dalam PBB.

Wang Yi mengatakan, sistem pengamanan tatanan internasional berdasarkan hukum internasional harus dilakukan bersama-sama. Semua negara harus tetap berkomitmen pada pendekatan win-win, dibanding mentalitas zero-sum.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.