Dark/Light Mode

Bantah Jadi Pemeran Video Mesum Homo, Menteri Malaysia Mau Bertindak

Rabu, 12 Juni 2019 22:28 WIB
Menteri Ekonomi Malaysia Azmin Ali
Menteri Ekonomi Malaysia Azmin Ali

RM.id  Rakyat Merdeka - Azmin Ali bereaksi setelah pada Rabu pagi tadi, setelah video mesum homo yang diduga pejabat Malaysia jadi viral. Politisi muda Partai Keadilan Rakyat (PKR), Muhammad Haziq Abdul Aziz yang juga sekretaris senior seorang wakil menteri, membuat pengakuan di Facebook, pemeran video tersebut adalah dirinya dengan Azmin.

Selain menjabat menteri koordinasi ekonomi, Azmin Ali adalah Wakil Presiden PKR yang didirikan dan dipimpin Anwar Ibrahim. “Saya yakin fitnah ini adalah komplotan jahat untuk mencemarkan reputasi dan kepribadian saya serta menjatuhkan saya dan memusnahkan karier politik saya,” kata Azmin seperti dilansir The Strait Times.

Baca juga : Kalau Tak Jadi Menteri Lagi, Susi Mau Bikin Susi.comĀ 

Azmin menyebut kegiatan itu kerja kotor yang telah dimulai beberapa bulan lalu. "Saya yakin kerja kotor ini telah dimulai beberapa bulan lalu berdasarkan perkembangan politik yang terjadi melalui intimidasi terhadap keselamatan diri dan keluarga saya pada pekan terakhir Ramadan serta tuduhan korupsi yang tidak benar," sambungnya.

“Saya mengutuk sekeras-kerasnya ‘gutter politics’ (politik kotor). Sesungguhnya, ini tidak mempunyai tempat dalam era Malaysia Baru, ketika kita berusaha untuk membangun kembali negara melalui reformasi institusi dan berpegang kepada politik nilai yang luhur dan murni,” cetusnya.

Baca juga : Indonesia Jadi Tuan Rumah Pertemuan Tingkat Menteri Bahas Anti-Mikroba

Azmin telah menugaskan para pengacaranya untuk mengambil tindakan hukum terhadap individu yang membuat tuduhan-tuduhan jahat serta terhadap pelaku lain. “Saya akan menggunakan segala kaedah undang-undang yang sah untuk memproses mereka yang turut terlibat dalam kerja jahat ini,” katanya.

“Saya yakin Polis Diraja Malaysia (PDRM) dan Suruhanjaya Pencegahan Rasuah Malaysia (KPK) akan mengambil segala langkah yang perlu berhubung tuduhan jahat ini,” katanya.[MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.