Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tewaskan 41 Orang

Gereja Di Mesir Kebakaran, Raja Arab Dan Dunia Berduka

Selasa, 16 Agustus 2022 08:05 WIB
Umat yang berduka turut mengangkat peti berisi jenasah salah satu korban tewas dalam kebakaran di sebuah gereja Koptik di Giza, Mesir, Minggu petang (14/8). Ratusan hadir memadati upacara pemakanan para korban. (AFP/Khaled Desouki)
Umat yang berduka turut mengangkat peti berisi jenasah salah satu korban tewas dalam kebakaran di sebuah gereja Koptik di Giza, Mesir, Minggu petang (14/8). Ratusan hadir memadati upacara pemakanan para korban. (AFP/Khaled Desouki)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sejumlah petinggi dunia menyampaikan ucapan duka cita atas tragedi kebakaran di Gereja Abu Safein di Giza, Kairo, Mesir, Minggu (14/8). Salah satunya, disampaikan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz.

Kebakaran itu menewaskan 41 orang dan menyebabkan 16 orang luka-luka. Insiden itu terjadi akibat korsleting listrik. Raja Salman menyampaikan duka kepada Presiden Mesir Abdel Fattah El Sisi.

“Kami mengetahui berita kebakaran gereja di Kegubernuran Giza, dan mengakibatkan kematian dan luka-luka,” ujar pernyataan Raja Salman, dikutip Saudi Gazette, kemarin.

“Kami menyampaikan ucapan duka cita yang tulus dan mendalam kepada para korban yang meninggal dunia beserta keluarganya,” ujar Raja salman.

Dia juga mendoakan agar para korban kebakaran gereja yang terluka cepat sembuh. Selain Salman, Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman juga turut mengirimkan ucapan duka cita kepada Presiden Mesir Abdel Fattah El Sisi.

Presiden Sisi juga menyampaikan belasungkawa kepada para korban kebakaran gereja melalui panggilan telepon kepada Paus Tawadros II, Kepala Gereja Ortodoks Koptik Mesir.

Baca juga : Makelar Anggaran Akhirnya Rasakan `Jumat Keramat`

“Presiden Sisi menegaskan kembali bahwa semua lembaga negara memberikan dukungan yang diperlukan untuk menangani kecelakaan tragis ini,” Kepresidenan Mesir dalam sebuah pernyataan dikutip Al Ahram, Senin.

Pemain sepak bola asal Mesir, Mohamed Salah, turut menyampaikan ucapan duka cita.

“Duka cita terdalam saya yang tulus kepada korban Gereja Abu Sefein, dan keinginan terbaik saya agar semua yang terluka cepat pulih,” ujarnya.

Selain Saudi, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Uni Emirat Arab (UEA) juga menyampaikan ucapan duka mereka pada keluarga korban tewas dan luka. Dalam pernyataan resmi Kemlu UEA, dikutip Aljazeera, kemarin, mereka siap memberikan bantuan kemanusiaan jika pihak Mesir membutuhkan tenaga tambahan.

“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Kami juga mendoakan korban luka segera sembuh,” bunyi pernyataan Kemlu UEA. 

Kemlu Yunani juga ikut mencuitkan ucapan belasungkawa di akun Twitter resmi mereka. “Kami turut berduka mendengar insiden mengerikan ini. Semoga semua diberikan ketabahan,” cuit Kemlu Yunani, kemarin.

Baca juga : Nasib Merana, Tak Bisa Cabut Dari MU

Berdasarkan keterangan saksi mata, kebakaran di gereja Koptik Mesir sangat memilukan. Saksi mengatakan, ada banyak orang bahkan loncat dari lantai atas bangunan saat kebakaran terjadi. AP News menyebut ada 16 orang terluka, termasuk 4 orang polisi yang berusaha menolong korban.

Kementerian Kesehatan Mesir mengatakan, ambulans tiba dua menit setelah ada laporan kebakaran. Imam Besar Al-Azhar, Sheikh Ahmed Al-Tayeb, juga telah menyampaikan rasa dukacita kepada pihak gereja Koptik.

“Semua orang menggendong anak ke luar dari bangunan,” ujar Ahmed Reda Baioumy, yang tinggal di sebelah gereja.

“Namun, api semakin besar sehingga Anda hanya bisa sekali masuk atau akan mati kehabisan nafas.”

Saksi mata lainnya, Sayed Taufik mengisahkan, sejumlah umat loncat ke luar dari jendela sembari menunjuk mobil yang terlihat penyok karena tertimpa orang yang meloncat dari gereja itu.

Mina Masry, warga setempat, menyebut tim penyelamat lambat datang ke lokasi. “Ambulans dan pemadam kebakaran datang terlambat. Padahal kantor mereka hanya berjarak lima menit,” ceritanya.

Baca juga : Anies: Semoga HMI Jakarta Raya Maju Dan Selalu Bersama Rakyat

“Jika ambulans datang lebih cepat, saya yakin semakin banyak orang yang bisa diselamatkan,” imbuh Masry.

Api berasal dari AC di lantai dua gedung gereja yang mengalami korsleting listrik, sebut Kementerian Dalam Negeri Mesir dalam pernyataan terpisah.

Investigasi awal dari Jaksa Agung Mesir Hamada El Sawy mengindikasikan adanya korsleting listrik. El Sawy juga sudah mengunjungi TKP dan berkata saksi mata menyebut ada korslet di power generator.

Kristek Koptik adalah komunitas Kristen terbesar di Timur Tengah yang memiliki penganut sedikitnya 10 juta orang dari 103 juta penduduk Mesir. ■ 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.