Dark/Light Mode

Dubes Inggris Terkesan Pada Kepemimpinan RI Di FACT

Senin, 14 November 2022 06:30 WIB
Dubes Owen Jenkins. (Foto Kartika Sari/RM)
Dubes Owen Jenkins. (Foto Kartika Sari/RM)

 Sebelumnya 
Sementara Wamen Alue menjelaskan, dialog FACT perlu untuk terus menyediakan platform bagi Pemerintah dan pemangku kepentingan untuk bekerja sama, berbagi praktik dan membuat kemajuan atas aksi nyata yang mungkin terkait dengan kebijakan, pendekatan sukarela, teknologi, dan inovasi.

Sedangkan Menteri Goldsmith menyebut, COP26 di Glasgow, Inggris, merupakan momen penting. Kata dia, tantangan selanjutnya di COP27 adalah untuk memberikan hasil nyata.

Baca juga : PT Trimegah Bangun Persada Terapkan Kaidah Teknik Pertambangan Yang Baik

“Dan mengubah ambisi ini menjadi tindakan nyata. Untuk mewujudkannya, kolaborasi sangatlah penting,” katanya.

Laporan Kemajuan Dialog FACT 2022 memperlihatkan kelanjutan dari komitmen anggota FACT dalam mempromosikan perdagangan dan pembangunan yang berkelanjutan, perlindungan hutan dan ekosistem penting lainnya, sebagai tujuan bersama.

Baca juga : Airlangga Berpeluang Teruskan Kepemimpinan Jokowi Di 2024

Sejak penetapan FACT Roadmap pada COP26 yang dipimpin Indonesia dan Inggris, lebih dari 28 negara telah bekerja sama untuk mewujudkan aksi prioritas di Aksi Rencana Jangka Panjang. Dua dari 14 aksi telah selesai. Sedangkan enam lainnya sedang dalam proses.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.