Dark/Light Mode

Soal Rencana Latihan Nuklir Bareng

AS-Korsel Nggak Kompak

Rabu, 4 Januari 2023 05:39 WIB
Presiden Amerika Serikat Joe Biden. (Foto Chip Somodevilla/Getty Images)
Presiden Amerika Serikat Joe Biden. (Foto Chip Somodevilla/Getty Images)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden membantah Pentagon (Departemen Pertahanan AS) sedang dalam pembicaraan dengan Korea Selatan (Korsel) tentang latihan nuklir bersama. Sebelumnya, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol sesumbar tengah mendiskusikan rencana latihan militer bersama AS.

Dalam jumpa pers di Gedung Putih, kemarin, seorang reporter bertanya kepada Biden, apakah AS sedang membahas latihan nuklir bersama dengan Korsel. Biden pun menjawab dengan lugas. “Tidak,” ujar Biden kepada wartawan seperti dilansir Bloomberg.

Baca juga : Seoul Kebobolan Drone Korut, Presiden Korsel Ngamuk

Namun, Biden tidak merinci jawaban tersebut. Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih pun tidak menanggapi permintaan mengklarifikasi pernyataannya.

Terlepas dari penyangkalan singkat Biden, Presiden Yoon baru-baru ini mengatakan kepada surat kabar Korsel Chosun Ilbo, kedua negara sedang membahas cara mengoperasikan kekuatan nuklir AS di bawah konsep ‘Perencanaan Bersama Latihan Bersama’. Tujuannya, untuk menanggapi senjata nuklir dan rudal Korea Utara (Korut).

Baca juga : Bos Jasa Raharja Bareng Kakorlantas Cek Kesiapan Nataru

Dalam wawancara yang sama, Yoon juga menilai, pencegahan perlindungan “payung nuklir” AS atas Korsel tidak lagi bisa meyakinkan warga negara Korut yang melihat aksi agresif Korut. Yoon menekankan, pemerintahannya menginginkan peran yang lebih aktif dalam mengelola senjata nukilir di Semenanjung Korea.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.