Dark/Light Mode

Pagi Ini, Bandara Hong Kong Kembali Dibuka

Selasa, 13 Agustus 2019 08:54 WIB
Antrean para pelancong di Bandara Internasional Hong Kong, Selasa (13/8) pagi ini. (Foto: Reuters/Issei Kato)
Antrean para pelancong di Bandara Internasional Hong Kong, Selasa (13/8) pagi ini. (Foto: Reuters/Issei Kato)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bandara Hong Kong kembali dibuka pada Selasa (13/8) pagi. Seorang wartawan Reuters melaporkan, lebih dari 100 orang tampak sedang mengantre tiket di loket Cathay Pacific.

Namun, pihak otoritaas bandara mengingatkan, gangguan terhadap pergerakan penerbangan masih mungkin terjadi.

Baca juga : Sudah 4 Hari, Kebakaran Hutan di Ciremai Harus Segera Dipadamkan

Terutama, setelah China mengatakan, protes anti-pemerintah yang meluas - yang telah menghentikan penerbangan sehari sebelumnya - tak ubahnya seperti cikal bakal terorisme.

Pemberitahuan itu dipublikasikan di aplikasi seluler resmi Bandara Internasional Hong Kong pada Selasa (13/8) pagi. (22.00 GMT Senin).

Baca juga : Pagi Ini, Bali 2 Kali Diguncang Gempa

Salah satu bandara tersibuk di dunia itu, menyalahkan demonstran karena telah menghentikan penerbangan pada Senin (12/8).

"Bandara Internasional Hong Kong akan melaksanakan penjadwalan kembali untuk penerbangan hari ini, dengan kemungkinan adanya gangguan pergerakan penerbangan," demikian bunyi pemberitahuan itu.

Baca juga : Malam Ini, Bantul Digoyang Gempa 5,1 SR

Tak jelas apa penyebab penutupan Bandara Internasional Hong Kong. Sebab, seperti dikutip Reuters, pengunjuk rasa yang menempati aula kedatangan selama lima hari terakhir, telah damai.

Sebagian besar pergi setelah tengah malam, dan menyisakan sekitar 50 pengunjuk rasa di lokasi tersebut, hingga Selasa (13/8). [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.