Dark/Light Mode

Gelar Forum Wawasan Kebangsan

KBRI Seri Begawan Tingkatkan Pemahaman Nilai-Nilai Pancasila bagi WNI di Brunei

Selasa, 11 Juni 2024 06:01 WIB
Gelar Forum Wawasan Kebangsan KBRI Seri Begawan Tingkatkan Pemahaman Nilai-Nilai Pancasila bagi WNI di Brunei

RM.id  Rakyat Merdeka - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bandar Seri Begawan bersama dengan Persatuan Masyarakat Indonesia di Brunei Darussalam (PERMAI) sukses mengadakan Forum Wawasan Kebangsaan bagi Warga Negara Indonesia di Brunei Darussalam (09/06).

Sebanyak 150 WNI memenuhi Aula KBRI Bandar Seri Begawan dan antusias mengikuti Forum dengan seksama.

“Pemahaman kita akan nilai-nilai luhur Pancasila sangat penting terutama bagi yang berada di luar negeri, sehingga walau sedang jauh dari tanah air, tetap bisa ikut menjaga NKRI tercinta” ujar Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam, Prof. Achmad Ubaedillah dalam sambutannya.

Lebih lanjut Dubes memaparkan pentingnya bagi generasi sekarang untuk bisa membangkitkan semangat jiwa Pancasila mencontoh para pahlawan terdahulu.

Baca juga : Gelar Fun Walk, Sensodyne Dan PDGI PENGWIL Tingkatkan Kesehatan Gigi Dan Mulut

Pancasila sebagai sublimasi dari pandangan hidup dan nilai-nilai budaya yang menyatukan masyarakat Indonesia yang beragam suku, ras, bahasa, agama, pulau, menjadi satu bangsa.

Selain Dubes Ubaedillah, Forum ini menghadirkan dua pembicara lainnya yaitu Kol. Arm. Doddy Suhadiman selaku Atase Pertahanan (Athan) KBRI Bandar Seri Begawan, dan Prof. Anis Malik Thoha, dosen Indonesia pada Universitas Islam Sultan Sharif Ali (UNISSA).

Athan menekankan bahwa Bela Negara tidak melulu harus dengan angkat senjata, seraya mengajak WNI di Brunei untuk aktif melakukan Bela Negara.

Lebih lanjut Athan mengajak seluruh peserta Forum untuk lebih giat mengenalkan dan mengajarkan generasi muda di lingkungan masing-masing akan Indonesia, mulai dari sejarah, lagu-lagu nasional, hingga Pancasila.

Baca juga : Hadapi Arus Balik, ASDP Tingkatkan Keamanan Penumpang Di Bakauheni

Sementara Prof. Anis mengangkat topik hubungan dan korelasi antara agama dengan nilai-nilai nasionalisme yang telah menjadi identitas bangsa Indonesia.

Anis mengharapkan agar agama jangan dibenturkan dengan nilai-nilai ke-Indonesia-an karena keduanya sejak awal merupakan satu kesatuan dan elemen penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Lengga Pradipta, seorang mahasiswa program S3 Universiti Brunei Darussalam (UBD) asal Indonesia yang juga seorang peneliti BRIN (Badan Riset Dan Inovasi Nasional) memandu acara dan diskusi pada Forum ini.

Pada sesi diskusi dan tanya jawab peserta terlihat antusias dalam bertanya maupun mengutarakan pendapat terhadap isu-isu yang dibahas para narasumber.

Baca juga : Polbangtan Kementan Tingkatkan Kemampuan Peternak Milenial Jawa Timur

Secara umum, seluruh peserta menilai Forum Wawasan Kebangsaan penting untuk dilaksanakan secara rutin untuk menjaga rasa kebangsaan, nasionalisme, dan patriotisme terutama bagi generasi muda yang sedang berada di tanah rantau.

Kepada seluruh peserta yang hadir diberikan sertifikat penghargaan.  

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.