Dark/Light Mode

Rusia Ajak Semua Negara Bekerja Sama Tangani Corona

Senin, 27 April 2020 15:15 WIB
Virus corona. (Foto: net)
Virus corona. (Foto: net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wabah virus corona (Covid-19) yang masih belum juga usai membuat Rusia gusar. Negeri Beruang Putih ini mengajak semua negara bekerja sama tangani pandemi corona.

Begitulah yang disampaikan Ketua Komite Urusan Luar Negeri Majelis Rendah Rusia Duma Leonid Slutsky dalam surat permohonannya kepada PBB.

Menurutnya, pandemi corona yang menyasar hampir semua negara di semua benua membawa dampak buruk pada perekonomian dunia. "Untuk itu, kita harus bekerja sama menghentikan virus ini," ujarnya dalam surat terbukanya.

Baca juga : Disiplin Obat Ampuh Binasakan Covid-19

Slutsky mengaku, kecewa karena draft deklarasi solidaritas bersama dalam mengatasi pandemi corona tidak lolos di PBB. "Draft ini ditujukan untuk menguatkan komitmen komunitas internasional untuk bekerja sama," tulisnya.

Dia menggarisbawahi, dokumen tersebut menekankan pentingnya membantu semua negara yang membutuhkan uliran tangan dalam mengatasi corona. "Perlu juga mencabut sementara semua sanksi ekonomi dan meniadakan kekuatan Dewan Keamanan PBB dalam menentukan pemberian bantuan ke semua negara," lanjutnya.

Namun, lanjutnya, draft yang diajukan Rusia ini justru ditolak mentah-mentah oleh Amerika Serikat, Uni Eropa, Inggris, Ukraina dan Georgia. "Negara-negara Barat yang menyebut diri mereka sebagai negara demokrasi justru memberi banyak sanksi ke negara berkembang tanpa ada niatan untuk mengurangi sanksi sementara di tengah pandemi," ujar Slutsky.

Baca juga : Apkasi Ajak Daerah Gandeng Kejaksaan Dalam Realokasi APBD Untuk Corona

Sanksi negara-negara Barat ini disebut telah menyulitkan negara lain untuk melawan infeksi virus corona. Sejumlah negara yang paling terdampak buruk adakah Iran dan Venezuela. "Sanksi tersebut tidak berkonteibusi dalam mengurangi sebaran infeksi virus ini," tegasnya.

"Sebagai Kepala Yayasan Perdamaian Rusia dan Ketua Komite urusan Luar Negeri Duma Rusia, saya minta semua pejabat penentu kebijakan di negara-negara besar seperti AS, Uni Eropa dan Inggris mencabut kebijakan sanksi yang mereka berikan," desak Slutsky.

"Ini saatnya kita berhenti berpikir seperti dahulu kala. Kita perlu membantu negara lain selamat dari pandemi ini," tandasnya. Dia menekankan bahwa Yayasan Perdamaian Rusia akan tetap memberi bantuan kepada semua negara yang terdampak corona. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.