Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kasus Pemotongan Insentif ASN, KPK Panggil Bupati Sidoarjo Jumat Lusa
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- Polisi Tangkap Pengemudi Fortuner Pemalsu Pelat TNI Yang Ngaku Adik Jenderal
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Jasa Marga Catat 1,3 Juta Kendaraan Sudah Kembali Ke Jabotabek
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Duta Besar Indonesia untuk Polandia, Siti Nugraha Mauludiah
Gamelan dan Tarian Tampil Di Tambang Garam Wieliczka
Selasa, 29 September 2020 06:22 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pertunjukan musik gamelan dan tarian tradisional Indonesia yang dibawakan Warsaw Gamelan Group pada Sabtu (26/9) berhasil memukau pengunjung penutupan pameran foto Indonesia: A Portrait of Diversity and Religious Harmony yang dihelat Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Warsawa, di Wieliczka Salt Mine atau Tambang Garam Wieliczka, Polandia.
Pertunjukan itu diselenggarakan di lokasi pameran foto, ruang Stanisław Staszic, 135 meter di bawah permukaan tanah. Dalam keterangan, Minggu (27/9), Duta Besar Indonesia untuk Polandia Siti Nugraha Mauludiah mengatakan, untuk pertama kalinya Indonesia mengadakan pameran foto serta pertunjukan musik dan tarian di bawah permukaan tanah di Polandia.
“Ini pengalaman luar biasa, bisa mengadakan pameran di sini,” ujar Dubes Mauludiah. Dia bersyukur acara yang berlangsung mulai 18 Agustus ini mendapat animo besar dari warga Polandia.
Pameran foto ini menampilkan beberapa foto yang menggambarkan peristiwa-peristiwa penting hubungan kedua negara. Ada kunjungan kepala negara/pemerintahan, kunjungan pejabat negara dan secara khusus menampilkan foto-foto yang terkait dengan kehidupan toleransi beragama di Indonesia.
Baca juga : Barca Ngamuk, Pelatih Mau Dipecat dan Pemain Bakal Diobral
“Yang perlu diketahui dunia luar, Indonesia adalah negara dengan kemajemukan yang sangat beragam,” ujarnya.
Dia menambahkan bahwa tidak banyak negara di dunia ini yang memiliki keberagaman seperti Indonesia. Apalagi, keberagaman yang dapat hidup secarai damai dan harmonis.
Pemilihan lokasi pameran di Tambang Garam Wieliczka ini ditujukan agar pameran terekspos luas. Tambang ini adalah salah satu ikon pariwisata terkenal di Polandia, bahkan di Eropa, karena merupakan salah satu tambang garam tertua dan terdalam di Eropa.
Setiap tahunnya tambang ini dikunjungi sekitar 1,2 juta orang. Akibat pandemi Covid-19, jumlah pengunjung berkurang drastis, terutama dari mancanegara. Namun wisatawan domestik tetap meningkat.
Baca juga : Pengalaman Ketatnya Lockdown dan Denda Rp 2 Juta
Setelah sempat ditutup untuk sementara, pada awal Juni, Tambang Garam Wieliczka kembali dibuka dengan jumlah pengunjung disesuaikan dengan aturan social distancing dan sanitary yang ketat.
Direktur Pemasaran Wieliczka Salt Mine, Marta MÅ‚ynarska, mengatakan, selama penyelenggaraan, pameran foto disaksikan lebih dari 30 ribu orang pengunjung. “Jika bukan karena pandemi, mungkin pengunjung yang menyaksikan pameran foto akan berkali lipat jumlahnya,” ujarnya.
Pada penutupan pameran foto, para pengunjung yang datang ke Tambang Garam Wieliczka disuguhi penampilan tari Yapong dan Nawang Sekar.
Sejak 1997, Tambang Garam Wieliczka menjadi salah satu UNESCO World Heritage dan merupakan obyek wisata populer di Polandia. Di dalam tambang, pengunjung tidak hanya dapat melihat proses penambangan garam, namun juga dapat melihat beberapa chapel. Hingga saat ini pun, kegiatan penambangan garam masih aktif.
Baca juga : Promosikan Pariwisata Indonesia Via Film
Penyelenggaraan pameran foto dan pertunjukan tari merupakan bagian dari rangkaian Perayaan 65 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-Polandia. Pagelaran merupakan kerja sama KBRI Warsawa dengan Wieliczka Salt Mine, Konsul Kehormatan RI di Krakow, dan pemerintah setempat. [DAY]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya