Dark/Light Mode

Potret 220 Ribu Nisan Kuburan

Senin, 5 Juli 2021 08:25 WIB
Lou Cocker (kiri) bersama ibunya, Angela Parker membersihkan bantun nisan makam tua di Norkfolk, Inggris.
Lou Cocker (kiri) bersama ibunya, Angela Parker membersihkan bantun nisan makam tua di Norkfolk, Inggris.

RM.id  Rakyat Merdeka - Lou Cocker, penggemar sejarah asal Norfolk, Inggris, mempunyai proyek khusus untuk membantu orang. Dia memotret dan mendokumentasikan lebih dari 220 ribu nisan kuburan dalam 10 tahun terakhir. Tujuannya, agar orang-orang bisa melacak keluarga mereka.Jumlah 220 ribu itu didapat Cocker dari sekitar 700 tempat pemakaman di wilayah Norfolk.

Kendati sudah banyak kuburan yang didokumentasikannya, Cocker menyebut, proyeknya baru selesai sekitar 70 persen. Apalagi, menurutnya, jumlah orang meninggal dan dikuburkan selalu bertambah setiap hari.

Baca juga : Gigitan Ahok Manjur

Setelah mengambil gambar, Cocker mengirim karyanya ke situs web Findmypast. Sebuah website untuk membantu masyarakat melacak anggota keluarga mereka yang dimakamkan di Norfolk.

Menurutnya, hal itu penting, terlebih untuk generasi yang akan datang.“Kegiatan ini berguna bagi masyarakat yang ingin tahu dari mana mereka berasal. Semoga ini bisa membantu,” ujar Cocker, dilansir Mirror.

Baca juga : PPI Pelototin Temuan Ribuan PNS Hantu

Adapun koleksi foto nisan tertua yang berhasil didokumentasikannya berasal dari tahun 1600-an. Cocker dan ibunya Angela Parke, bahkan rela membersihkan beberapa batu nisan tua agar dapat dengan jelas melihat nama makam tersebut.

Kegiatan ini telah ia lakukan selama lebih dari satu dekade, ketika dia memulai pelacakan keluarganya sendiri. [PYB]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.