Dark/Light Mode

Jurnalis Maria Ressa Dan Dmitry Muratov Diganjar Nobel Perdamaian

Jumat, 8 Oktober 2021 20:37 WIB
Jurnalis Rappler Maria Ressa diganjar Nobel Perdamaian, sebagai penghormatan atas hak untuk kebebasan berbicara yang terancam di seluruh dunia. (Foto: Reuters)
Jurnalis Rappler Maria Ressa diganjar Nobel Perdamaian, sebagai penghormatan atas hak untuk kebebasan berbicara yang terancam di seluruh dunia. (Foto: Reuters)

 Sebelumnya 
Dari Moskow dilaporkan, seorang jurnalis di Novata Gazeta, Nadezhda Prusenkova mengungkap, staf perusahaan surat kabar itu merasa terkejut dan senang.

"Kami terkejut. Kami tidak tahu. Tentu saja kami senang dan ini sangat keren," kata Prusenkova.

Baca juga : FSPTI Desak Pemprov DKI Transparan Soal Program Jak Lingko

Pemerintah Rusia mengucapkan selamat kepada Muratov atas penghargaan tersebut.

"Dia terus bekerja sesuai dengan cita-citanya sendiri. Dia mengabdi pada cita-cita itu. Dia berbakat, dia berani," kata Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov.

Baca juga : Lalu Lintas, Karakter Dan Peradaban

"Penghargaan itu akan memberi kedua jurnalis tersebut kesempatan untuk dikenal secara internasional, serta dapat menginspirasi generasi jurnalis baru," kata Direktur Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm Dan Smith.

"Kami berharap, kesempatan untuk dikenal lebih luas memberikan perlindungan yang lebih besar untuk hak-hak dan keselamatan individu yang bersangkutan," kata Smith kepada Reuters.

Baca juga : Sikap Tegas PDIP Ke Ganjar Patut Dihormati

Nobel Perdamaian akan diberikan pada 10 Desember mendatang, bertepatan dengan peringatan kematian industrialis Swedia Alfred Nobel, yang mendirikan penghargaan tersebut dalam wasiatnya tahun 1895. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.