Dark/Light Mode

Kemnaker Apresiasi Program Vokasi Bagi Dunia Kerja

Sabtu, 16 Oktober 2021 19:50 WIB
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi

 Sebelumnya 
Untuk pekerja berpendidikan rendah, jelasnya, cenderung bekerja di sektor pertanian. Mereka mengisi ruang pekerjaan yang tidak terlalu membutuhkan tingkat keahlian cukup tinggi. Kalau dilihat dari sisi pengangguran, mereka cenderung tidak menganggur, karena masih banyak pekerjaan yang bisa diisi kelompok ini.

Anwar menilai, ini merupakan tantangan dan harus dilakukan usaha sangat keras untuk bisa mendorong SDM, terutama dari sisi keterampilan. "Kita harus mampu mendorong dengan sangat kuat, agar kondisi ketenagakerjaan bisa ditransformasikan," pesannya.

Baca juga : Kemenkop Apresiasi Upaya KSP Indosurya Penuhi Kewajiban

Ada beberapa peluang yang bisa direspons dan tentunya peran dari pendidikan vokasi, termasuk pendidikan vokasi di Universitas Indonesia (UI). "Kita harus lihat tantangan dan peluang ini sebagai sesuatu untuk dikelola dengan baik, agar bisa menjadi sumber daya ekonomi yang menguntungkan," lanjutnya.

Anwar mengingatkan, Indonesia akan memasuki puncak bonus demografi pada periode 2020-2030. Pada periode tersebut, struktur penduduk Indonesia sebagian besar akan diisi penduduk usia muda.

Baca juga : Kemnaker Ajak ASEAN-OSHNET Tekan Kecelakaan Kerja

"Dalam arahannya, Menaker Ida Fauziyah juga mengingatkan, angkatan kerja nantinya akan banyak diisi oleh anak-anak muda. Kalau tidak dikelola dengan baik, akan menjadi tidak berguna," pungkasnya. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.