Dark/Light Mode

Bagaimana Merawat Kemabruran Haji? (3)

Memelihara Kesabaran

Minggu, 31 Juli 2022 06:39 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
“Dan ambillah dengan tanganmu seikat (rumput), maka pukullah dengan itu dan janganlah kamu melanggar sumpah. Sesungguhnya Kami dapati dia (Ayub) seorang yang sabar. Dialah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhannya)”. (Q.S. Shad/38:44).

Yang menarik diperhatikan dari kisah ini ialah, Allah SWT menyebut Nabi Ayyub sebagai orang yang shabir, bukan mashabir, atau shabur. Dalam Al-Qur’an ada tiga istilah yang sering digunakan Allah, yaitu shabir, mashabir, dan shabur.

Baca juga : Memelihara Tahmid Dan Syukur

Kata shabir menunjukkan kepada orang yang sabar, tetapi kesabarannya masih temporer, masih memberi batas, dan sewaktu-waktu masih bisa lepas kontrol sehingga kesabaran menjadi lenyap.

Sedangkan kata mashabir berarti orang yang sabar dan kesabarannya bersifat permanen tanpa batas. Kalau ada orang yang membatasi kesabaran dalam kurun waktu ter­tentu, seperti ungkapan “tapi kesabaran kan punya batas”, maka orang itu belum masuk ketagori mashabir.

Baca juga : Senantiasa Bertaubat

Sedangkan shabur hanya berlaku untuk Allah SWT. Karena itu, salah satu sifat Allah yang ditempatkan dalam asma’ yang terakhir ialah al-Sabur. Allah SWT disebut al-Shabur karena Ia sama sekali tidak terpengaruh dengan ulah dan tingkah laku hamba-Nya.

Sekufur dan sedzalim apapun hambanya, Ia tetap bergeming dan tetap bersedia memaafkan. Ini bukti bahwa Allah SWT lebih menonjol sebagai Tuhan Maha Pengasih-Penyayang daripada Tuhan Maha Penyiksa dan Pendendam.

Baca juga : Mengapa Banyak Cerita Unik di Mekkah?

Para jamaah haji diharapkan senantiasa mempertahankan kualitas kesabaran yang mereka peroleh di sepanjang jalan kehidupannya, terutama pada saat-saat menunaikan ibadah haji. Tanpa kesabaran, sulit dibayangkan adanya haji maqbul apalagi haji mabrur. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.