Dark/Light Mode

Meraih Berkah Bulan Sya`ban (15)

Meningkat Dari Tafakkur ke Tadzakkur

Selasa, 27 Februari 2024 05:30 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Tauhid sejati bagi orang yang sudah sampai di maqam tadzakkur sudah menyadari dan menghayati keesaan zat (tauhid al-dzati). Selama manusia masih menyadari ada subyek dan ada obyek, atau adanya hamba dan Tuhan, maka belum dianggap menyadari tauhid al-dzati. Bahkan tadzakkur juga bisa mengantar manusia pada kesadaran keesaan perbuatan (tauhd al-af'al) dan kesadaran sifat (tauhid sl-shifat). Kesadaran akan tauhid al-af'al dan tauhid al-shifat ketika seseorang sudah menyadari bahwa perbuatan dan sifat itu hanya satu yaitu perbuatan dan sifat Tuhan dalam arti lebih tinggi. Mirip dengan apa yang dikatakan Ibn 'Arabi sebagai ketunggalan wujud sejati (wahadat al-wujud). Dalam tahap ini seseorang sudah berhasil memecahkan kebuntuan dualitas Ilahi (duality of God). Zat, perbuatan, dan sifat hanya satu. Inilah makna hakiki: La Ilaha illallah (Tiada Tuhan selain Allah). Namun demikian, tadzakkur tidak menurunkan Tuhan menjadi manusia atau menuhankan makhluk. Tadzakkur tidak menghilangkan fungsi dan kewajiban kehambaan. Justru jalan menuju ke tingkat tadzakkur tidak ada cara lain selain melakukan kesadaran syari'ah secara sempurna. Sulit membayangkan adanya tafakkur dan tadzakkur tanpa syari'ah yang perfect.

Baca juga : Meningkat Dari Wirid Ke Warid

Tadzakkur tidak bisa didefinisikan dan tidak bisa diceritakan. Tadzakkur adalah pengalaman yang yang sangat pribadi. Pengalaman ini tidak bisa didekati dengan model atau kategori disiplin ilmu konvensional dan kontemporer, apalagi dengan ilmu fikih. Kekeliruan di masa lampau pernah terjadi karena pengalaman spirituan yang amat pribadi tetapi diadili (tahkim) dengan paradigma formal logik ilmu fikih. Akibatnya Al-Hallaj jadi korban dan dunia teosofi dan tasawuf mengalami kemandekan.

Baca juga : Meningkat Dari Zikir Ke Wirid

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka Cetak, Halaman 3, edisi Selasa, 27 Februari 2024 dengan judul "Meraih Berkah Bulan Sya`ban (15) Meningkat Dari Tafakkur ke Tadzakkur"

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.