Dark/Light Mode

Ahok Bisa Tambah, Bisa Juga Kurangi Suara

Muhammad Fathoni : Dukung Capres, Tak Ada Arahan Pak Ahok

Kamis, 21 Februari 2019 13:43 WIB
Ahok Bisa Tambah, Bisa Juga Kurangi Suara Muhammad Fathoni : Dukung Capres, Tak Ada Arahan Pak Ahok

RM.id  Rakyat Merdeka - Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok telah resmi bergabung ke PDI Perjuangan. Pasca itu, nama Ahok pun diwacanakan bergabung dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Pasalnya Ahok memang dekat Jokowi sejak 2012, dan para pendukungnya pun ikut mengkampanyekan Jokowi pada 2014. 

Namun, Ketua Dewan Pengarah TKN Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Jusuf Kalla (JK) tidak setuju Ahok bergabung dengan TKN. Alasannya, jika Ahok masuk ke TKN, justru akan mengingatkan publik akan kasus Ahok. Hal ini akan memberatkan Jokowi-Ma’ruf. 

Baca juga : Ahmad Basarah : Ahok Punya Keinginan Sama Dengan Pak JK

Selain itu, JK juga menanggapi bergabungnya Ahok ke PDIP. Menurutnya, bergabungnya Ahok ke PDI Perjuangan bisa menambah suara Jokowi, namun juga menggerus suara Jokowi. Alasannya sama, karena bisa mengingatkan orang terhadap kasus penistaan agama (Islam). Lantas bagaimana tanggapan TKN atas pernyataan JK tersebut? Apakah TKN akan merekrut Ahok? Bagaimana pula tanggapan pendukung Ahokterkait hal ini? Berikut penuturan lengkapnya.

Sejauh ini, apakah sudah ada pertemuan Ahok dengan Teman Ahok? 
Pasca Pak Ahok keluar, dari bulan Januari kemarin, belum ada pertemuan dengan kami. 

Baca juga : Kursi Pendukung Capres Diubah Hadap Panggung

Apa ada arahan khusus menuju Pilpres 2019 dari Ahok? 
Tidak ada arahan juga kepada kami dari Pak Ahok terkait dukungan menuju Pilpres. 

Tanggapan Teman Ahok terkait keputusan Ahok gabung dengan PDIP? 
Ya tidak apa-apa kalau Pak Ahok gabung dengan parpol. Itu hak dan pilihan beliau mau bergabung dengan partai politik manapun. 

Baca juga : Bos BI Tak Patah Arang

Apakah secara otomatis Teman Ahok akan ikut Ahok untuk mendukung PDI-P? 
Tidak otomatis dukung PDIP. 
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.