Dark/Light Mode

Ada Tradisi Bau Nyale, Pembalap MotoGP Kudu Nyoba Pepes Nyale

Minggu, 13 Februari 2022 18:34 WIB
Tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika, NTB. (Foto: Ist)
Tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika, NTB. (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Bagi sebagian orang, kata Lalu, nyale bukanlah sekadar cacing laut. Nyale merupakan hidangan yang istimewa bagi warga Lombok. Hasil tangkapan nyale itu dijadikan pepes nyale yang dibakar dengan daun pisang.

Pepes nyale seukuran 250 gram ini pun kerap dijual di tepi jalan Lombok seharga Rp 35 ribu-Rp 50 ribu dan tak pernah sepi peminat. Nyale juga bisa dijadikan sambal pedas berbahan nyale mentah. Agar mengusir amis si cacing laut, sambal pedas ini ditabur perasan jeruk purut dan daun kemangi.

Baca juga : Tantangan Bisnis Berubah Cepat, Perusahaan Sawit Kudu Siap-siap

"Berkunjung ke Lombok rasanya kurang jika tak mencoba makanan bernama pepes nyale. Tak terkecuali Marc Marquez, juara dunia MotoGP 2019, kudu mencobanya," ungkapnya. 

Dengan segala keunikannya ini, Pemerintah Provinsi NTB telah mengemas tradisi unik masyarakat Sasak ini dalam sebuah agenda pariwisata tahunan. Ketika Festival Pesona Bau Nyale diadakan Dinas Pariwisata NTB di Pantai Seger pada 2019 atau setahun sebelum pandemi Covid-19 terjadi, sekitar 3.000 turis asing menyaksikan kegiatan yang berlangsung selama lima hari.

Baca juga : Ada Diskon PPnBM, Penjualan Mobil Honda Tahun Lalu Ngebut

Beragam aktivitas digelar, mulai dari lomba surfing membelah tingginya ombak di Pantai Mandalika dan bau nyale di Pantai Seger hingga pawai budaya Sasak di Praya, Lombok.

Pantai Seger sendiri masuk dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, satu di antara lima destinasi superprioritas pariwisata Indonesia selain Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Borobudur (Jawa Tengah), Likupang (Sulawesi Utara), dan Danau Toba (Sumatera Utara).

Baca juga : Tinjau Homestay, Presiden Harap MotoGP Dongkrak Ekonomi Masyarakat

Di masa pandemi ini, Bau Nyale tetap berlangsung meski festivalnya diistirahatkan untuk sementara hingga berakhirnya pandemi. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.