Dark/Light Mode

Langkah Kaki Paling Sedikit, Orang Indonesia Termalas Sedunia

Senin, 9 September 2019 23:18 WIB
Infografis jumlah langkah per hari masyarakat dunia dari 111 negara, dengan responden 717 ribu kaum Adam dan Hawa, dalam rata-rata 95 hari. (Foto: Tim Althoff/Stanford University)
Infografis jumlah langkah per hari masyarakat dunia dari 111 negara, dengan responden 717 ribu kaum Adam dan Hawa, dalam rata-rata 95 hari. (Foto: Tim Althoff/Stanford University)

RM.id  Rakyat Merdeka - Apakah Anda berjalan kaki lebih dari 3.513 langkah per hari? Jika ya, selamat. Itu artinya, Anda tidak termasuk kategori pemalas.

Berdasarkan survei Stanford University terhadap pola kebiasaan 717 ribu kaum Adam dan Hawa dari 111 negara dalam 95 hari, diperoleh kesimpulan: warga Hong Kong menjalani kehidupan yang sangat aktif. Dalam sehari, warga Hong Kong rata-rata berjalan 6.880 langkah per hari.

Baca juga : Gandeng Foodbank Of Indonesia, PWI Peduli Salurkan Pangan

Sementara warga Indonesia, tercatat paling malas sedunia. Sehari-harinya, orang Indonesia hanya berjalan 3.513 langkah per hari.

Data yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah Nature, dan berbasis pada aplikasi smartphone itu menarik kesimpulan: negara yang paling sedikit mengalami obesitas, masyarakatnya cenderung berjalan dengan jumlah langkah kaki yang sama dalam kesehariannya.

Baca juga : Malaysia Juara, Lifter Indonesia Salah Teknik

"Swedia adalah negara dengan kesenjangan langkah kaki terkecil. Swedia juga tercatat sebagai negara dengan tingkat obesitas terendah," ujar salah satu peneliti, Tim Althoff, seperti dilansir situs wowshack.com, Kamis (5/9).

Isu yang mengemuka dalam hal ini adalah soal infrastruktur. Data mobile menunjukkan, kota-kota yang memiliki trotoar yang bagus dan memadai seperti New York dan San Francisco, cenderung membuat warganya betah berlama-lama jalan kaki. Beda jauh dengan Houston dan Memphis, yang masyarakatnya lebih suka berkendara. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.