Dark/Light Mode

Jaga Amanah Dan Transparansi, 88 Kantor Layanan Lazismu DIY Gelar Audit Keuangan

Senin, 17 Juli 2023 20:44 WIB
Ilustrasi. Sebanyak 88 kantor layanan Lazismu di Daerah Istimewa Yogyakarta, jalankan audit keuangan selama 10 hari. (Foto: Lazismu)
Ilustrasi. Sebanyak 88 kantor layanan Lazismu di Daerah Istimewa Yogyakarta, jalankan audit keuangan selama 10 hari. (Foto: Lazismu)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam upaya menjaga amanah dan memastikan profesionalisme, Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan melaksanakan audit keuangan dalam sepuluh hari ke depan. 

Sebanyak 88 kantor layanan Lazismu di DIY akan menjalani proses audit, dengan total dana yang akan diaudit mencapai Rp 36 miliar yang telah terkumpul dari lima kabupaten dan kota di DIY.

Acara pembukaan audit ini diadakan pada tanggal 17 Juli 2023 di Aula Gedung Muhammadiyah DIY dengan format hybrid (offline dan online). 

Acara tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan Lazismu DIY, ketua Lazismu Daerah se-DIY, wakil ketua PWM DIY, serta tim audit keuangan dari KAP Abdul Hamid dan Rekan.

Baca juga : Lewat Laporan Kredit, Pacu Inovasi Layanan Jasa Keuangan

Proses audit di Lazismu DIY telah berlangsung sejak tahun 2018 untuk tahun buku 2017, dan setiap tahunnya terjadi peningkatan dalam hal pelaporan dan jumlah kantor yang mengikuti audit. 

Ketua Lazismu DIY Jefree Fahana mengatakan jumlah kantor layanan Lazismu yang diaudit terus meningkat setiap tahunnya.

Pada tahun 2018, 7 kantor mengikuti audit. Lalu pada tahun 2019, jumlahnya meningkat menjadi 24 kantor. Pada tahun 2020, jumlah kantor yang mengikuti audit mencapai 42, dan pada tahun buku 2021, total penghimpunan dana mencapai 33 miliar dengan partisipasi 66 Kantor Layanan (KL) Lazismu. 

Untuk tahun ini, tutup buku tahun 2022 mengalami peningkatan sebesar 9,3 persen dalam laporan pengeluaran. Tercatat ada 88 kantor layanan Lazismu yang diaudit di seluruh DIY.

Baca juga : Jemaah Haji Keluhkan Makanan Dan Transportasi, DPR Minta Mashariq Minta Maaf

"Jumlah keikutsertaan audit sebanyak 88 kantor layanan Lazismu di seluruh wilayah DIY, dengan total penyaluran 36,7 miliar," ujar Jefree Fahana, ketua Lazismu DIY dalam keterangannya, Senin (17/7).

Proses audit ini dilakukan Lazismu bekerja sama dengan Kantor Akuntan Publik (KAP) Abdul Hamid dan Rekan untuk kedua kalinya. 

Proses audit di wilayah Yogyakarta akan berlangsung selama sepuluh hari, mulai dari tanggal 17 hingga 27 Juli 2023. Wilayah Yogyakarta memiliki peran yang sangat penting dan merupakan peserta terbanyak dalam Lazismu secara nasional.

Menurut ketua TIM Audit dari KAP AHR, dr. Syamsul Bahri, proses audit dilakukan dengan pendekatan dan metode yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan. Tim audit akan mengunjungi kantor-kantor Layanan Lazismu sebagai sampel pengambilan data. 

Baca juga : Dukung Pemanfaatan Teknologi Pemasaran, WOM Finance Gelar Literasi Keuangan UMKM

"Lazismu diaudit secara nasional dalam rangka memberikan akuntabilitas dan transparansi kepada masyarakat," kata Abdul Hamid Cebba, senior dari KAP AHR.

Wakil ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY, Cahyono, menyampaikan bahwa peningkatan jumlah kantor yang akan diaudit menunjukkan adanya peningkatan kepercayaan terhadap Lazismu. Pentingnya menjaga amanah dan melaksanakan tugas secara profesional sangat ditekankan. 

"Amanah terus ditingkatkan, insyaallah akan mendatangkan kemaslahatan," ujar Cahyono.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.