Dark/Light Mode

Pekan Asi Sedunia, RS Siloam Kebon Jeruk Dukung Tumbuh Kembang Bayi

Jumat, 7 Agustus 2020 16:28 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Pekan ASI (air susu ibu) Sedunia selalu dirayakan setiap 1 hingga 7 Agustus.Tema untuk tahun ini adalah Support Breastfeeding for Healthier Planet.

Di tahun 2020 ini, WHO, UNICEF, dan WABA (World Alliance for Breastfeeding Action) mengaitkannya dengan isu kesehatan lingkungan. Terlebih lagi, pada 2020 ini dunia diguncang dengan pandemi Covid-19 yang membuat kita semakin sadar bahwa kesehatan lingkungan sangat berpengaruh besar bagi kehidupan kita.

Salah satu tujuan penyelenggaraan pekan ASI sedunia adalah untuk menyadarkan masyarakat betapa pentingnya peran ASI untuk tumbuh kembang bayi.

Baca juga : Pekan ASI Sedunia, Pentingnya Menyusui di Tengah Pandemi

Menurut data yang terdapat pada Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, ASI merupakan sumber nutrisi dan energi yang penting bagi bayi pada usia 6-24 bulan. ASI memenuhi lebih dari setengah kebutuhan energi pada anak usia 6-12 bulan dan sepertiga dari kebutuhan energi pada anak usia 12-24 bulan.

Manfaat dari ASI, di antaranya adalah meningkatkan daya tahan tubuh bayi, dapat mencegah obesitas pada si kecil, menciptakan bonding pada ibu dan anak, semakin kuat tulang si kecil dan berperan dalam mencegah adanya malnutrisi.

Sejak berdiri tahun 2010, NICU Siloam Hospitals Kebon Jeruk telah menangani lebih dari 2.000 pasien. Kasus-kasus yang pernah ditangani antara lain bayi prematur, bayi dengan gangguan pernapasan, bayi yang membutuhkan operasi, dan lain-lain.

Baca juga : Baru Wajibkan Masker Di Gedung Wakil Rakyat, Ketua DPR AS Kemana Aja…

NICU Siloam Hospitals Kebon Jeruk juga menerapkan Family Centered Care (FCC), ibu dan bayi berada di satu ruangan. Dengan adanya FCC, orang tua bisa tinggal dan memantau perkembangan bayinya, ibu tetap memberikan ASI Eksklusif, sehingga merangsang proses penyembuhan bayi karena dipercaya kedekatan orang tua dan bayi membantu hormon oksitosin dapat memproduksi ASI agar ikatan batin ibu dan anak semakin kuat.

Dr.Naomi menambahkan orang tua bayi akan sangat dilibatkan dalam penanganan yang holistik. ”Karena kami percaya bahwa keluarga adalah tim dalam perawatan dan perlu dirangkul untuk terlibat dan mendiskusikan masalah bayi mereka,” kata dia.

Selama masa pandemi ini, Siloam Hospitals Kebon Jeruk menerapkan berbagai langkah antisipatif, seperti memberlakukan skrining untuk setiap pasien dan pengunjung yang masuk ke area rumah sakit, pemisahan area perawatan dan staf untuk pasien bergejala,dan pemeriksaan rapid test dan swab PCR secara berkala bagi seluruh tenaga medis dan staf rumah sakit.

Baca juga : RS Siloam Kebun Jeruk Hadirkan Penanganan Komprehensif Otot dan Tulang

Usaha-usaha ini dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi setiap pasien dan seluruh tenaga medis serta staf rumah sakit termasuk pasien di area anak dan NICU. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.