Dark/Light Mode

Mau Pamer Burnout, Mobil Mewah Malah Terbakar

Sabtu, 23 Januari 2021 09:33 WIB
Sebuah mobil sedang memamerkan aksi menggesekkan ban mobil ke jalanan hingga mengeluarkan banyak asap (burnout), namun justru memicu terbakarnya mobil. [Foto ilustrasi: topgear.com]
Sebuah mobil sedang memamerkan aksi menggesekkan ban mobil ke jalanan hingga mengeluarkan banyak asap (burnout), namun justru memicu terbakarnya mobil. [Foto ilustrasi: topgear.com]

RM.id  Rakyat Merdeka - Niat hati ingin memamerkan kendaraan mewah pada orang lain. Tapi malah berakhir bencana.

Seorang pria di Chester Hill, di pinggiran barat Sydney, Australia, tak sengaja membiarkan mobil mewah seharga 170 ribu dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 2,3 miliar terbakar, saat sedang memamerkan kemampuannya menggesekkan ban mobil ke aspal hingga mengeluarkan banyak asap (burnout).

Baca juga : Bank DKI Berikan Mobil Donor Darah Ke PMI Jakarta

Dalam sebuah rekaman video yang dilansir NDTV, di sebuah jalan raya dan di depan puluhan penonton yang hadir, pengendara mencoba melakukan burnout. Namun gagal. Mobil terus berjalan. Hingga akhirnya api lumayan besar muncul di sebelah kiri belakang mobil mewah buatan Eropa itu.

Beruntung, tak ada yang terluka dalam insiden tersebut. Sesaat sebelum mobil itu terbakar lebih besar, pengemudi mobil bisa menyelamatkan diri. Kendati demikian, ia tetap harus berurusan dengan polisi.

Baca juga : Mulai Jumat Besok, 6 Negara Bagian Di Malaysia Terapkan Lockdown

"Seorang pria didakwa setelah mobil mewahnya terbakar di jalan Chester Hill akhir pekan," ungkap polisi setempat, dalam sebuah postingan di Facebook.

Sang pengemudi awalnya mengelak dari penangkapan. Alasannya, mobilnya tak sengaja terbakar saat ia sedang mengemudi. Namun, dia tak bisa menghindar karena banyak saksi mata dan dari rekaman video. Pria itu didakwa melakukan kelalaian dan tindakan berbahaya. [PYB]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.