Dark/Light Mode

Masih Ada 109.000 Kendaraan Yang Belum Balik ke Ibu Kota

Lebih Dari 1 Juta Kendaraan Telah Kembali ke Jakarta

Rabu, 12 Juni 2019 20:24 WIB
Ilustrasi kendaraan arus balik di Gerbang Tol Halim Utama Jakarta Timur (Foto: Humas Jasa Marga)
Ilustrasi kendaraan arus balik di Gerbang Tol Halim Utama Jakarta Timur (Foto: Humas Jasa Marga)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Jasa Marga (Persero) mencatat, lebih dari satu juta kendaraan telah kembali ke Jakarta dalam kurun waktu H+1 s.d H+5 Lebaran 2019, atau pada hari Jumat-Selasa (7-11 Juni 2019). Lebih rincinya, Jasa Marga mencatat, total 1.106.896 kendaraan kembali ke Jakarta dari arah Timur, Barat, dan Selatan selama kurun waktu tersebut.

Angka ini naik sebesar 59,53 persen dari lalu lintas (lalin) harian rata-rata (LHR) normal, sebesar 693.862 kendaraan. Jumlah 1.106.896 kendaraan tersebut, berarti telah memenuhi 91 persen dari total lalin mudik sebesar 1,21 juta kendaraan, yang melintas pada H-1 s.d. H-7 arus balik Lebaran 2019.

"Dengan demikian, masih ada 9 persen atau sebanyak 109.000 kendaraan yang masih belum melakukan perjalanan ke Jakarta. Sementara itu, untuk distribusi lalin di ketiga arah adalah sebesar 60 persen dari arah Timur, 24 persen dari arah Barat dan 16 persen dari arah Selatan," kata Corporate Communications Head Jasa Marga, Irra Susiyanti, dalam keterangan resmi, Rabu (12/6).

Baca juga : Kemenhub Berangkatkan 10.350 Pemudik Kembali Ke Jakarta

Dijelaskan, lalin mudik dari arah Timur merupakan kontribusi lalin arus balik di dua Gerbang Tol (GT) pengganti GT Cikarang Utama. Yaitu, GT Cikampek Utama untuk pemudik dari arah Jalan Tol Cikopo-Palimanan, dan GT Kalihurip Utama untuk pemudik dari arah Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi. 

Distribusi lalin di GT Cikampek Utama, mencapai 423.578 kendaraan, atau naik 217,23 persen dari LHR normal 133.525 kendaraan. Sedangkan GT Kalihurip Utama dengan jumlah 242.097 kendaraan, naik sebesar 39,69 persen dari LHR normal 173.313 kendaraan. Dengan demikian,  total lalu lintas arus balik dari arah Timur adalah sebanyak 665.675 kendaraan, atau naik sebesar 116,95 persen dari LHR normal 306.838 kendaraan.

"Jumlah ini telah memenuhi realisasi 96 persen, dari jumlah total kendaraan mudik yang menuju arah Timur sebesar 691.569 kendaraan, selama periode H-7 s.d H-1 arus mudik Lebaran 2019. Sehingga, masih ada sekitar 25.894 kendaraan, yang masih belum melakukan perjalanan pulang dari arah Timur," terang Irra.

Baca juga : Dubes AS Kenang Bu Ani Tidak Kenal Lelah Bela Rakyat

Jasa Marga juga mencatat jumlah kendaraan yang menuju Jakarta, dari arah Barat via GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang pada periode yang sama adalah sebesar 264.281 kendaraan. Jumlah ini baru memenuhi realisasi 86 persen dari jumlah total kendaraan mudik yang menuju arah Barat sebesar 308.311 kendaraan selama periode H-7 s.d H-1 arus balik Lebaran 2019.

Sedangkan jumlah kendaraan yang menuju Jakarta dari arah Selatan/Lokal via GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi pada periode yang sama adalah sebesar 176.940 kendaraan.

"Jumlah ini baru memenuhi realisasi 82 persen dari jumlah total kendaraan mudik yang menuju arah Selatan, sebesar 216.979 kendaraan selama periode H-7 s.d H-1 arus balik Lebaran 2019," papar Irra.

Baca juga : Jika Sukses Pindahkan Ibu Kota, Indonesia Bisa Jadi Teladan bagi Negara Lain

Ia juga mengimbau seluruh pengendara agar memastikan diri dan kendaraannya selalu berada dalam kondisi prima, menjaga jarak aman kendaraan, dan memastikan kecukupan saldo uang elektronik Anda.

Untuk monitor kondisi lalin di jalan tol selama arus balik Lebaran 2019, pemudik dapat mengakses kanal informasi resmi milik Jasa Marga. Yaitu Call Center Jasa Marga 24 jam di nomor telepon 14080, Twitter @PTJASAMARGA (khusus informasi lalu lintas) dan @official_JSMR (untuk informasi umum lainnya), Instagram @official.jasamarga, dan aplikasi mobile JMCARe dan Travoy, dan website https://mudik.jasamarga.com. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.