Dark/Light Mode

Terjunkan Pelatih & Mobil Training

DKI Jemput Bola Latih Warga Jadi Pengusaha

Senin, 13 Maret 2023 07:30 WIB
Anggota DPRD DKI Jakarta Farazandi Fidinansyah. (Foto: Istimewa).
Anggota DPRD DKI Jakarta Farazandi Fidinansyah. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berupaya menekan angka pengangguran di Ibu Kota. Salah satunya, menggencarkan kegiatan pelatihan wirausaha.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta menyebut, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Ibu Kota pada 2022 mencapai 410.585 jiwa. Karena itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mendorong, Or­ganisasi Perangkat Daerah (OPD) agar lebih gencar menggelar pelatihan tenaga kerja mandiri.

Anggota DPRD DKI Jakarta Farazandi Fidinansyah menga­takan, tingginya angka pengang­guran di DKI, akibat banyak warga kehilangan pekerjaan saat pandemi Covid-19. Namun, hingga kini mereka belum mendapatkan pekerjaan baru.

Baca juga : Ganjar Sukses Turunkan Angka Kematian Ibu dan Tingkatkan Usia Harapan Hidup Warga Jateng

Dia menyatakan mendukung program Pelatihan Kerja Mandi­ri yang digelar oleh sejumlah OPD seperti Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) dan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PP­KUKM) di lima wilayah kota dan satu kabupaten di Jakarta. Diharapkannya, kegiatan itu diperbanyak.

“Pelatihan Kerja Mandiri salah satu solusi jangka pendek di saat lapangan pekerjaan masih terba­tas. Sebab, kegiatan itu bisa men­ciptakan peluang usaha baru,” kata Farazandi, di Jakarta, kemarin

Selain pelatihan, dia mendorong Pemprov DKI memberikan bantuan peralatan untuk peserta membuka usaha. Hal ini diharap­kan bisa membantu mengatasi ancaman resesi ekonomi.

Baca juga : Tok! DPR Pilih Filianingsih Hendarta Jadi Deputi Gubernur BI

Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino juga menyampaikan hal yang sama.

“Peserta pelatihan harus siap kerja dan berwirausaha,” ung­kapnya.

Kepala Dinas Nakertransgi DKI Jakarta, Andri Yansyah menuturkan, permasalahan terbesar di bidang ketenagakerjaan di Jakarta yakni tingginya angka pengangguran.

Baca juga : Relawan Mak Ganjar Dorong Agar Emak-Emak Punya Penghasilan

“Persaingan dunia kerja sangat ketat. Oleh karena itu, perlu disiapkan SDM (sumber daya manusia) yang berkualitas dan kompeten,” katanya.

Karena itu, pihaknya mem­buka pelatihan tenaga kerja. Menurut Andri, peningkatan kualitas SDM ini sangat penting agar dapat bersaing dalam dunia kerja maupun berwirausaha.

“Kami harap pelatihan kerja dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja sehingga dapat mengurangi jumlah angka pengangguran,” tuturnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.