Dark/Light Mode

Faskes Di DKI Jakarta Bersiaga 24 Jam Layani Penyakit Akibat Polusi Udara

Jumat, 15 September 2023 16:38 WIB
Staf Penanganan Pengaduan Peserta Kantor Cabang Staf P3KC BPJS Kesehatan Alvin Tio melayani warga Kartu JKN di Puskesmas Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (31/8). (Foto: Ist)
Staf Penanganan Pengaduan Peserta Kantor Cabang Staf P3KC BPJS Kesehatan Alvin Tio melayani warga Kartu JKN di Puskesmas Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (31/8). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus menyiapkan sejumah fasilitas kesehatan (Faskes) dibawah jajaran Pemprov DKI untuk melayani masyarakat yang membutuhkan layanan penyakit yang disebabkan polusi udara.

Hal ini disampaikan Juru Bicara Satgas Pengendalian Pencemaran Udara DKI Jakarta, Ani Ruspitawati pada konferensi pers terkait pengendalian pencemaran udara di Balai Kota DKI, Jakarta, Jumat (15/9). 

Ia mengatakan ada puluhan hingga ratusan Faskes, baik yang di tingkat kecamatan maupun kelurahan yang beroperasi 24 jam untuk melayani masyarakat, baik itu penyakit akibat polusi maupun non polusi udara. 

Baca juga : Cuaca Besok Di Jakarta Dominan Cerah, Suhu Lumayan Panas

"Ada 44 puskesmas di tingkat kecamatan, 284 puskesmas di kelurahan dan juga 31 RSUD milik Pemprov DKI, puskesmas kecamatan dan RSUD ini beroperasional selama 24 jam," kata Ani.

Untuk mencegah penyakit akibat polusi, Pemprov DKI Jakarta terus mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan perilaku hidup bersih dan sehat.

Ani mengatakan sosialisasi terus dilakukan baik melalui media sosial maupun langsung kepada masyarakat dan anak-anak sekolah.

Baca juga : Malam Ini, Duo Pemain Naturalisasi Siap Ukir Sejarah

"Semua masyarakat terus melakukan perilaku hidup bersih dan sehat, sehingga dapat mengurangi dampak polusi dalam kesehatan kita," ujarnya.

Pemakaian masker masih tetap dianjurkan terutama untuk kelompok rentan, hingga kelompok masyarakat dengan kondisi khusus yang memang memiliki penyakit kronis di saluran pernapasan.

Ani mengimbau kelompok rentan menggunakan masker apabila beraktifitas diluar ruangan atau ditempat tempat yang diindikasikan kualitas udara nya kurang baik.

Baca juga : Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta Perkuat Ketahanan Pangan Melalui Program Digital Farming

Ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk sama-sama berpartisipasi aktif dalam mengahadapi dampak penurunan kualitas udara di DKI Jakarta dan sekitarnya.

"Kita semua bisa berperan secara aktif dengan memaksimalkan penggunaan kendaraan umum dan melakukan uji emisi apabila kita menggunakan kendaraan pribadi, menanam pohon di lingkungan rumah ataupun di perkantoran dan juga dengan tidak membakar sampah di rumah," ujarnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.