Dark/Light Mode

Hujan Petir Disertai Angin Kencang

Puting Beliung Landa Warga Rancaekek Kabupaten Bandung

Jumat, 11 Januari 2019 19:04 WIB
Situasi beberapa saat setelah terjadinya angin puting beliung  Jumat (11/1) di Perumahan Rancaekek Kencana, Rancaekek, Kabupaten Bandung. (Foto: Istimewa)
Situasi beberapa saat setelah terjadinya angin puting beliung Jumat (11/1) di Perumahan Rancaekek Kencana, Rancaekek, Kabupaten Bandung. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hujan lebat, petir dan angin kencang yang terjadi daerah Rancaekek, tepatnya di Perumahan Rancaekek Kencana dan Desa Jelegong, Rancaekek.  Sejumlah warga menyebut angin kencang itu sebagai angin puting beliung. Kencana, Rancaekek, Kabupaten Bandung angin kencang yang disebut-sebut sebagai angin puting beliung.

Seperti yang dikatakan Dadang Sutarli, warga Jl Melur, Perumahan Rancaekek Kencana ini,  merasa panik dengan kejadian adanya angin puting beliung tadi sore.

Baca juga : Kota Banda Neira Diguncang Gempa

"Bukan hanya benda-benda ringan seperti plastik atau kertas saja yang terlihat beterbangan, beberapa pohon dan bambu juga terlihat bergerak-gerak kencang akibat angin puting beliung itu, " tambah Dadang.

Angin kencang yang disebut sebagai angin puting beliung itu pun terlihat berputar-putar dalam kecepatan tinggi. Sejumlah benda-benda terlihat ikut berputar-putar secara kencang. Data daerah terdampak meraskan angin puting beliung itu adalah : Perum Bumi Rancaekek Kencana Blok 16 RW 16,  wilayah RW 08 Desa Jelegong, Kecamatan Rancaekek,  dan Komplek Rancaekek Permai 2. 

Baca juga : Tetangga Sering Lihat Agus Cuci Mobil Sendiri

Data sementara yang berhasil dihimpun BPBD Kabupaten Bandung, dampak puting beliung di Rancaekek, Kabupaten Bandung ini tercatar 1 orang luka berat, 15 orang luka ringan, 15 rumah rusak berat, 71 rumah rusak ringan dan lebih dari 300 rumah rusak belum dikelompokkan tingkat kerusakannya.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan kalau BPBD Kabupaten Bandung saat ini masih melakukan pendataan. Pemasangan tenda pengungsi oleh TNI dan Brimob Jabar didirikan untuk menampung sebagian masyarakat yang mengungsi. Tagana, BPBD dan relawan juga membantu pengungsi, yang rumahnya rusak. Untuk sementa pengungsi, berteduh di tenda pengungsian, yang tak jauh dari tempat kejadian. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.