Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Turun Rp 11.000, Harga Emas Dibanderol Rp 1.343.000 Per Gram
- Akhir Pekan, Rupiah Melemah Ke Rp 15.985 Per Dolar AS
- Indra Karya Jempolin Manfaat Bendungan Multifungsi Ameroro Di Sulteng
- Pertamina EP Pertahankan Kinerja Positif Keuangan Tahun Buku 2023
- PGN Saka Kantongi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas
Hasil Tes Cuma Butuh Waktu 5-24 Jam
Labkesda Depok Bisa Ngetes 100 Ribu Sampel Per Hari, Walkot Mohammad Idris Gercep Tangani Covid
Rabu, 24 Juni 2020 21:28 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Wali Kota Depok KH Mohammad Idris memaksimalkan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Depok untuk menyisir jumlah posisi ODP (Orang dalam Pengawasan), OTG (Orang Tanpa Gejala), dan PDP (Pasien dalam Pengawasan) yang terdaftar di Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Depok.
Hal itu dilakukan agar Pemkot Depok dapat bergerak cepat memutus penyebaran Covid-19.
Sampai Selasa (23/6), tercatat ada penambahan 10 kasus positif Covid-19, sehingga totalnya mencapai 728 kasus positif.
Jumlah kasus penambahan itu memang lebih kecil ketimbang sehari sebelumnya, Senin (22/6) yang mencapai 12 kasus positif.
Baca juga : Sembilan Pedagang Kena Corona, Mulai Besok, Pasar Palmerah Libur 3 Hari
Namun, Idris akan terus berupaya menekan laju penyebaran virus lewat pemaksimalan Labkesda. "Alhamdulillah, dua pekan yang lalu, kami mendapatkan izin dari Kementerian Kesehata untuk pelaksanaan Swab PCR (Polymerase Chain Reaction) di Labkesda milik pemerintah Kota Depok. Bahkan, sejak pekan kemarin, kami juga sudah mulai lakukan pelaksanaan Swab PCR di sana," ujar Idris, yang juga Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Depok, Rabu (24/6).
Melalui Labkesda, Pemkot Depok kini dapat lebih cepat mengetahui hasil pemeriksaan rapid test dan swab PCR. Pemerintah hanya butuh waktu 5 hingga 24 jam untuk mengetahui posisi ODP, OTG, PDP aktif dan non reaktif.
Baca juga : Mulai Jumat, Pasar Enjo dan Pasar Rawamangun Ditutup 3 Hari
“Hingga saat ini, kami bisa melaksanakan pelaksanaan 90-100 sampel dengan waktu yang relatif lebih cepat, karena ini memang khusus untuk warga Depok. Dengan pemeriksaan ini, akan lebih nyata posisi berapa besar OTG, ODP, dan PDP. Selanjutnya yang kita utamakan adalah hasil rapid test yang reaktif," tegas Idris.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya