Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Ketua MUI Baros Beri Pesan Sejuk Di Sosialisasi PNM Mekaar
- Dipolisikan Nurul Ghufron, Ketua Dewas: Kami Sama Sekali Nggak Takut!
- KPK Lelang 2 Mobil Jeep Cherokee Milik Eks Walkot Bekasi Rahmat Effendi
- Gempa Terkini Magnitudo 5,3 Guncang Papua, Getaran Terasa Hingga Mamberamo Raya
- TPPU SYL, KPK Sita Mobil Mercy Sprinter Dan New Jimny
Ngeri, 440 Karyawan Positif Corona Di 68 Perkantoran
Terapkan Lagi WFH Sampai Akhir Tahun
Rabu, 29 Juli 2020 07:15 WIB
Sebelumnya
Dari 68 perkantoran di Jakarta yang terpapar Covid-19, paling banyak adalah klaster kementerian. Yakni Kementerian Keuangan 25 kasus, Kemendikbud (22), Kemenparekraf (15), Kementerian Kesehatan (10), Kemenpora (10), Kementerian ESDM (9), Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (8), Kementerian Pertanian (6), Kementerian Perhubungan (6), Kementerian Kelautan dan Perikanan (6), Kementerian Luar Negeri (3), Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (3), Kementerian Komunikasi dan Informatika (3), Kementerian Pertahanan (2), Kementerian Hu- kum dan HAM (1), Kemenristek (1), Kementerian Lingkungan Hidup (1), dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (1).
Selain itu, kasus positif Co- vid-19 tersebar di berbagai perkantoran seperti Suku Dinas Ketahanan Pangan-Kelautan dan Pertanian Jakarta Utara (23), Samsat Polda Metro Jaya (20), Lembaga Administrasi Negara (17), Dinas Kesehatan DKI Jakarta (18), PLN (7), Kelurahan Karang Anyar (7), Kelurahan Cempaka Putih Timur (7), Kelurahan Cempaka Putih Barat (9),Badan Tenaga Nuklir In- donesia (5), Badan Pengawas Obat dan Makanan (5), Badan Pengelola Keuangan Daerah (4), Dinas Perhubungan MT Haryono (4), Komisi Yudisial (3), Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (3), Dinas UMKM DKI (3), dan sejumlah kantor kecamatan dan kelurahan, serta perkantoran BUMN dan swasta yang tersebar di berbagai wilayah.
Baca juga : Pake Masker Lagi, Trump Janjikan Vaksin Corona Di Akhir Tahun
Kecamatan Matraman Ditutup
Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, menghentikan sementara lima kantor pelayanan publik akibat seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dinyatakan positif Covid-19. Sejumlah ruangan itu adalah layanan sektoral bidang pertamanan, sumber daya alam, Bina Marga, pajak dan tata ruang.
Baca juga : Wali Kota Bogor Terjunkan Tim Detektif Petakan Jumlah ODP
Saat ini pegawai yang positif sedang isolasi secara mandiri. Kecamatan Matraman pun segera menggelar swab test terhadap seluruh pegawai. Selama penutupan layanan, seluruh ruangan disemprot disinfektan rutin setiap hari.
“Kami baru mengetahui bahwa yang bersangkutan positif Covid-19 sepekan lalu. Kami tutup ruangan dan pelayanan di lantai tiga dan empat sejak Jumat, 24 Juli 2020 sampai situasi steril,” kata Camat Matraman, Andriansyah.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya