Dark/Light Mode

Warga Kesal dan Kecewa, Kok PSBB Transisi Diperpanjang Lagi

Hentikan Corona Dengan Isolasi DKI Sebulan Saja

Sabtu, 15 Agustus 2020 08:05 WIB
Operasi Tertib Masker yang digelar Satpol PP di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Senin (10/8). (Foto: Satpol PP DKI)
Operasi Tertib Masker yang digelar Satpol PP di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Senin (10/8). (Foto: Satpol PP DKI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Warga Jakarta merasa kesal dan kecewa dengan diperpanjang kembali Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi yang keempat kalinya.

"Sudah terbukti gagal total penerapan PSBB transisi selama 10 pekan. Corona atau Covid-19 terus merajalela. Kok diperpanjang lagi sih. Maunya gagal terus ya,” gerutu Santi, karyawan swasta yang bekerja di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, kemarin.

Baca juga : PSBB Transisi Fase I Diperpanjang Hingga 27 Agustus 2020

Ernny S, warga Jakarta lainnya menyesalkan PSBB transisi diperpanjang lagi. Seharusnya diterapkan PSBB awal yang ketat. Kalau bisa malah lebih ketat lagi.

"Sebab, pembukaan sejumlah aktivitas ekonomi sejak PSBB transisi telah mendongkrak kasus harian Covid-19 di Jakarta. Dalam beberapa pekan ini, angkanya terus memecahkan rekor,’’ sesal warga Lebak Bulus, Jakarta Selatan ini.

Baca juga : Kabar Gembira, Token Listrik Gratis Diperpanjang, Begini Cara Mendapatkannya

Saat PSBB awal saja, lanjut Ernny, banyak yang abai dengan protokol kesehatan. Apalagi sekarang ini transisi, banyak kegiatan sudah seperti normal. ‘’Lihat saja kantor, pasar, jalanan makin penuh. Banyak yang nggak pakai masker pula,” ungkapnya.

Dia mengusulkan, PSBB kembali diperketat. Wacana tatap muka sekolah dan pembukaan bioskop, serta kegiatan yang sifatnya berkumpul agar dibatalkan. “Biar nggak nambah banyak kasus positif, segera diperketat. Tarik rem darurat. Sebulan saja isolasi Jakarta deh, tutup akses semuanya. Hentikan aktivitas ekonomi. Sebab, penyebaran corona sudah mengkhawatirkan,” sarannya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.