Dark/Light Mode

Angka Sembuh Jauh Lebih Banyak Dibanding Kasus Baru

Makin Singset, Positivity Rate DKI Kini Cuma 4 Persen

Jumat, 3 September 2021 20:57 WIB
Dinas Perhubungan DKI menyediakan Bus Sekolah sebagai moda transportasi di masa pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. (Foto: Dwi Pambudo/RM)
Dinas Perhubungan DKI menyediakan Bus Sekolah sebagai moda transportasi di masa pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. (Foto: Dwi Pambudo/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hari ini, DKI Jakarta melaporkan kenaikan 343 kasus positif. Angka ini mengerek total kasus terkonfirmasi di Ibu Kota menjadi 852.029.

Jumlah kasus baru itu diperoleh dari hasil tes PCR terhadap 11.431 orang. 

Positivity rate DKI terus menyusut, hingga berada di angka 4 persen pada Jumat (3/9). Di bawah angka 5 persen, yang merupakan batas atas standar WHO untuk positivity rate. Artinya, penularan Covid di DKI kini semakin terkendali. 

Baca juga : Kasus Positif Naik 673, Positivity Rate DKI 4,5 Persen

Dalam sepekan, DKI telah melakukan tes PCR terhadap 78.910. Melebihi 7 kali lipat target sepekan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk Jakarta, yang hanya 10.645.

Per sejuta penduduk, DKI telah melakukan tes PCR terhadap 546.195. Sehingga, diperoleh positivity rate total sebesar 14,7 persen.

Dari total kasus terkonfirmasi, tercatat 5.755 kasus sembuh. Atau turun 489 kasus dibanding kemarin.

Baca juga : Rapor Covid DKI Makin Kinclong, Positivity Rate Sepekan 4,6 Persen

Sedangkan kasus sembuh, naik 822 menjadi 832.952 dengan tingkat kesembuhan 97,8 persen. Di atas angka nasional yang hanya 92,6 persen.

Angka sembuh di DKI hari ini, jauh mengungguli jumlah kasus baru yang hanya 343. Atau 2,4 kali lebih banyak dibanding kasus baru.

Sementara kasus kematian harian, bertambah 10 menjadi 13.322 dengan tingkat kematian 1,6 persen. Lebih rendah dibanding angka nasional yang mencapai 3,3 persen. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.