Dark/Light Mode

Rombongan OTT Surabaya Tiba Di Markas KPK

Hakim Itong Isnaeni Bungkam, Pihak Swasta Ngaku Nggak Tahu Apa-Apa

Kamis, 20 Januari 2022 20:50 WIB
Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jawa Timur (Jatim) Itong Isnaeni (berbatik), tiba di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (20/1), untuk menjalani pemeriksaan lanjutan, pasca terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Rabu (19/1). (Foto: Tedy Kroen/Rakyat Merdeka)
Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jawa Timur (Jatim) Itong Isnaeni (berbatik), tiba di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (20/1), untuk menjalani pemeriksaan lanjutan, pasca terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Rabu (19/1). (Foto: Tedy Kroen/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya Itong Isnaeni Hidayat yang diciduk dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT), tiba di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sekitar pukul 20.20 WIB.

Itong yang terlihat memakai kemeja batik panjang berwarna cokelat kehijauan dan membawa tas kulit ukuran kecil, memilih bungkam. Dia enggan memberikan komentar kepada para wartawan yang menunggunya di pintu masuk markas komisi pimpinan Firli Bahuri cs itu.

Baca juga : Di-OTT KPK, Hakim PN Surabaya Itong Isnaeni Punya Harta Rp 2,1 M

Selain Itong, ada empat orang lain yang diamankan juga diamankan KPK. ang lucu, salah satu pihak swasta yang terjaring dalam operasi senyap ini, Ahmad Rihanto, mengaku tidak mengetahui alasan dirinya ditangkap KPK.

"Saya nggak tahu, nggak tahu, tahu-tahu sudah di sini," selorohnya, disambut raut wajah bingung para wartawan.

Baca juga : Kakak Kandung Bupati Langkat Yang Sempat Kabur, Tiba Di Markas KPK

Kelima orang ini akan menjalani pemeriksaan lanjutan di Gedung Merah Putih KPK. Setelah itu, komisi antirasuah akan menentukan status hukum mereka. Dalam OTT tersebut, tim KPK juga mengamankan barang bukti uang ratusan juta. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.