Dark/Light Mode

Tak Semua Orang Bisa Langsung Divaksin

Yang Punya Komorbid, Baiknya Konsultasikan Dulu Ke Dokter

Jumat, 28 Januari 2022 08:00 WIB
Ilustrasi vaksinasi. (Foto: Shutterstock).
Ilustrasi vaksinasi. (Foto: Shutterstock).

 Sebelumnya 
“Indikasi bahaya dilihat dari seberapa intens gejalanya. Kalau sakit kepalanya terlihat menderita, diberi obat tidak kunjung reda, dimuntahkan lagi. Nyeri otot, nyeri sendi, sudah diobati tidak kunjung membaik, saatnya berobat,” ungkap dia.

Hindra menekankan, berbagai reaksi yang muncul pasca pemberian vaksinasi Covid-19 merupakan bentuk respons tubuh terhadap vaksin yang disuntikkan. Untuk itu, jika muncul KIPI, sesuatu yang wajar.

Pada reaksi ringan, Hindra menyarankan, setelah divaksin segera istirahat. Apabila muncul demam, dianjurkan segera minum obat sesuai dosis dan cukup minum air putih. Kalau ada nyeri di tempat suntikan, tetap gerakkan tangan dan kompres dengan air dingin.

Baca juga : Kapolri: Berjuang Dan Bersatu Padu, Bangkit Di Tengah Pandemi Covid-19

Terkait laporan para ahli di Israel yang mengaitkan vaksin Corona berbasis mRNA buatan Pfizer-BioNTech dengan kasus miokarditis atau radang otot jantung, menurut Hindra, belum ada laporan serupa di Indonesia.

“Sejauh ini tidak ada laporan radang jantung. Gejalanya kalau radang jantung muncul 2 minggu setelah divaksinasi, bukan dalam waktu kurang dari 24 jam,” sambung Hindra.

Akun @adamprabata mengungkapkan, lansia dengan kelemahan fisik tidak direkomendasikan mendapatkan vaksin Covid-19. Kata dia, bila masih ragu, silakan berkonsultasi dengan dokter.

Baca juga : Tak Ada Alasan Bagi Kejagung Tunda Eksekusi Uang Pengganti Kasus IM2

“Bingung sebagai pasien epilepsi itu aslinya boleh atau tidak vaksin, kemarin dikasih info sama adik kalau masuk golongan nggak bisa divaksin. Eh masih bingung aku sampai sekarang boleh atau nggaknya,” tutur @s.tubersolum8.

Akun @4L4Yubi mengungkapkan, penderita sesak napas menjadi salah satu orang yang sangat tidak dianjurkan untuk segera divaksin. Kata dia, vaksinasi sebaiknya ditunda terlebih dahulu sampai ada rekomendasi dokter terkait.

“Mama saya lansia umur 68 tahun dan sering capek dan mudah lelah, jadi masih menunda untuk divaksin,” kata @ritatriana88.

Baca juga : 169 Juta Dosis Vaksin Sudah Didistribusikan Ke Daerah

“Bapak saya usia 62 tahun, pernah dipasang ring jantung dan memiliki riwayat asam urat, sangat ketakutan divaksin,” tambah @rhie.k.

Akun @rimaaadhani menjadi salah satu orang yang mengalami KIPI luar biasa setelah divaksin. Dia menyarankan kepada yang punya penyakit bawaan atau berat, lebih baik konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.